Lihat ke Halaman Asli

Gerakan #ClothForPublic Solidaritas Warga Demak

Diperbarui: 24 Juni 2015   13:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13680255211994859609

Semarang, 4 Mei 2013 Gerakan komunitas #Clothforpublic yang di gagas oleh beberpa mahasiswa Peduli Sosial Undip kali ini menginjak ke 4 bulan ke delapan yang memberikan donasi ke Mijen Demak paska banjir bandang kemarin. Gerakan dari mahasiswa Undip ini, mengajak donatur untuk menyumbangkan pakaiannya untuk di serahkan kepada yang membutuhkan langsung dengan memberikan kepada masyarakat menengah kebawah untuk meringankan beban mereka. Selain itu tak hanya mengumpulkan pakaian tetapi bisa juga berupa uang yang nantinya akan di belikan nasi bungkus untuk diberikan kepada tukang becak, pemulung dan pekerja lainnya untuk sarapan pagi. Sebanyak 20 orang mahasiswa Peduli Sosial memberikan bantuan berupa pakaian, sembako dan peralatan tulis dari donatur untuk warga. Kepala Desa Mijen Demak,  Munawar, mengatakan, “ Bahwa paska banjir bandang yang menelan beberapa hektar lahan sawah dan sekolah serta rumah, tak hanya itu setiap hari tanggul amblas, padahal sudah kita tutup, bahkan jalan penghubung desa juga terputus seminggu sesudah banjir kedua terjadi.” Tak hanya memberikan bantuan dan berbincang-bincang saja, kami juga melihat lokasi terjadinya banjir tersebut. “Kami sangat terpanggil dengan kejadian ini, bahkan untuk menyumbang saja donatur sangat merespon positif dengan kegiatan seperti ini, kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua orang yang terlibat, harapannya bisa menumbuhkan jiwa solidaritas untuk membantu dengan sesama.” Kata Oky Harpanto Kegiatan #clothforpublic ini sangat terbuka untuk siapa saja yang ingin menjadi sukarelawan baik menjadi donatur atau terjun memberikan bantuan secara langsung, bisa menghubungi 085640997817. 2 bulan sekali rutin memberikan bantuan secara langsung memberikan dan membagikan kepada masyarakat. Sebelumnya ke 1 di kotalama, ke 2 di berguta, ke 3 di tawang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline