Lihat ke Halaman Asli

Ongky Hojanto

Public Speaking Academy

Cara Membuat Humor untuk Topik Berat

Diperbarui: 28 Juni 2023   14:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

"Pak Ongky, bagaimana cara membuat humor di presentasi dengan topik berat?"

Pembicara | Public Speaking | Public Speaking Indonesia | Cara Membuat Humor | Motivasi | Motivator | Motivator Indonesia

Pertanyaan di atas merupakan pertanyaan yang sering Saya temui saat membawakan kelas public speaking. Sebelum Saya membahas cara membuat humor, alangkah baiknya Kita menyimak, manfaat humor untuk public speaking atau presentasi Anda.

Ada tiga manfaat humor dalam sebuah public speaking menurut Erwin P Bettinghaus dan Michael J Cody ( Persuative Communication ) : membangun keakraban, membuat orang ingin mendengarkan lebih dan membuat informasi yang Anda sampaikan mudah di ingat. Dan untuk dapat membuat humor di presentasi yang topiknya berat, cobalah tiga hal ini:



1. Peserta

Anda dapat membangun humor dengan "menggoda" peserta yang hadir saat itu. Istilah dalam stand up comedy adalah Riffing. Riffing adalah istilah dalam stand up comedy dimana seorang komik berinteraksi dengan penonton baik itu hanya sekedar berdialog atau melempar celaan, namun dalam riffing sendiri biasanya sering di gunakan untuk menggali sebuah joke-joke baru di luar materi yang Mereka tulis dan riffing juga biasanya di lakukan secara spontan atau on the stage.

Contohnya : " Ini angkatan ke lima untuk materi mengenai pelaporan keuangan. Dan Saya senang Pak Andi turun serta hadir dan belajar. Beliau ikut program ini sejak angkatan pertama. Saya sebetulnya agak susah bedakan apakah Pak Andi cinta dengan Saya atau ngak ngerti-ngerti materi ini"

2. Poin Yang Anda Bahas

Anda juga dapat menciptakan kelucuan dari poin yang Anda bahas. Hal ini tidaklah mudah, namun selalu ada sisi-sisi kelucuan dari poin-poin tersebut. Salah satu caranya dengan paraprokodian atau permainan kata.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline