Halong (18/11) - Pada tanggal 18 November 2023, mahasiswa IPB peserta program One Village One CEO melaksanakan pendampingan mandiri tentang penerapan biosecurity. Pendampingan ini dihadiri oleh pokja bidang peternakan yang terdiri dari santri vokasi dan alumni pengabdian dan dilaksanakan di kandang ayam petelur Pesantren Nurul Muhibbin Halong.
Pendampingan ini bertujuan untuk mengenalkan cara pencegahan masuknya penyakit ke dalam area kandang, dengan fokus pada penerapan konsep Biosecurity 3 Zona. Pendampingan dimulai dengan pemaparan materi mengenai arti biosecurity, pentingnya biosecurity, dan konsep Biosecurity 3 Zona. Rayhan, salah satu peserta OVOC, menyatakan bahwa selain mencegah masuknya penyakit, penerapan biosecurity juga penting untuk menjaga produktivitas ayam agar menghasilkan produk yang aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH).
Pembagian biosecurity 3 zona terdiri dari zona merah, zona kuning, dan zona hijau. Zona merah adalah area dengan potensi tinggi penyebaran penyakit, di mana karyawan harus melalui prosedur ketat sebelum masuk. Zona kuning adalah zona transisi untuk penyortiran telur dari kandang. Zona hijau adalah area produksi, di mana hanya karyawan yang telah melewati prosedur di zona merah dan kuning yang diizinkan masuk.
Penerapan biosecurity, khususnya Biosecurity 3 Zona, memerlukan komitmen dan disiplin antara pemilik dan pekerja. Harapannya, setelah pendampingan ini, koordinator pokja dan anggota pokja, dapat saling mengingatkan untuk melaksanakan biosecurity sebagai langkah pencegahan penyakit. Selain itu, diharapkan para pokja tetap menjaga kebersihan kandang dengan rutin membersihkannya minimal seminggu sekali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H