Lihat ke Halaman Asli

SANTOSO Mahargono

TERVERIFIKASI

Penggemar Puisi, Cerpen, Pentigraf, Jalan sehat, Lari-lari dan Gowes

Mawarku, Jangan Marah Lagi

Diperbarui: 11 November 2021   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar https://i.scdn.co

Tak mampu lagi kutahan linangan air mata ini
Diammu tergeletak di dasar jurang
Kata-kata mematahkan ranting bunga
Kau telisik selisih, lalu tinggalkan ranjang ini

Sebentar lagi matahari lahir
Kutimang ia berbalut harap
Agar terang menampakkan halaman hatimu

Wahai Mawarku,
Di nada terendah nafiri,
kulihat sisa embun di kelopakmu,
meneteslah di tepi penantianku.


SINGOSARI, 11 November 2021

Sumber gambar https://i.scdn.co

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline