Lihat ke Halaman Asli

SANTOSO Mahargono

TERVERIFIKASI

Penggemar Puisi, Cerpen, Pentigraf, Jalan sehat, Lari-lari dan Gowes

Puisi | Pesta Para Kaya

Diperbarui: 5 Maret 2020   18:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://i.pinimg.com

Sebuah pesta para kaya menyewa malam untuk kepura-puraan mereka. Sekumpulan sunyi telah dipenjara. Tidak ada satupun kesedihan yang berjaga-jaga di pelupuk air mata. Malam ini sebuah bunyi-bunyian sedang mengerang. Bagi yang tertawa dengan mata mendelik, inilah malam penuh pengkhianatan gelisah.

Sementara itu, kaum kere bermata biru memandangi pesta dari luar dinding yang terbuat dari kaca. Demi sumpah mereka, maka hanya mata yang boleh melihat. Tangan mereka menggenggam berbagai warna bunga yang baunya seperti bangkai ketidakadilan.

Sebelum pesta usai, pagi selalu merawat papan dengan hidup berdampingan, antara atas dan bawah.

 

SINGOSARI, 3 Maret 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline