Sebagaimana kita ketahui bahwa tujuan pendidikan ini adalah untuk membentuk karakter seorang peserta didik sehingga menjadi pribadi yang bermoral, berakhlak mulia, bertoleran, tangguh, dan berperilaku baik.
Pendidikan karakter tidak hanya bertujuan untuk membentuk siswa menjadi individu yang memiliki moral yang baik dan tanggung jawab sosial, tetapi juga merupakan faktor yang dapat membantu siswa menjadi pemimpin yang efektif di masa depan.
Sehingga akan terbentuk tali merah antara prilaku siswa yang baik dengan kemampuan inteligensi dalam mengikuti perkembangan sain dan teknologi. Tentunya hal ini diharapkan siswa dapat berkompetensi dengan baik dan jujur di era sekarang ini tanpa melakukan perbuatan curang terhadap orang lain.
Penerapan pendidikan karakter di sekolah bukanlah suatu hal yang instan, melainkan sebuah proses yang membutuhkan kerja sama dan komitmen dari semua pihak terkait. Dengan menerapkan hal ini, diharapkan sekolah dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang positif dan mampu membentuk pribadi siswa yang berkarakter baik.
Dengan memperhatikan pendidikan karakter di sekolah tentunya kita dapat membantu siswa dalam membentuk karakter yang kuat dan unggul. Melalui pendidikan karakter, siswa dapat mengembangkan nilai-nilai moral, etika, empati, dan sikap saling menghormati yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan demikian harapan yang diperoleh adalah siswa dapat menjadi individu yang berintegritas, bertanggung jawab, dan mampu berkontribusi positif dalam masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H