Menghadapi seorang suami yang malas bekerja tentunya bagi seorang ustri bukan masalah yang mudah untuk dicari jalan keluarnya. Namun hal ini akan berpengaruh bagi keharmonisan dan nafkah keluarga dan terkadang berdampak kepada perceraian sebagai jalan terakhir yang dilakukan kedua pasangan suami istri tersebut.
Tentunya ada beberapa faktor yang bisa membuat suami malas bekerja, di antaranya: Burnout, Tidak puas dengan pekerjaan sebelumnya, Masalah mental yang belum terselesaikan, Terlalu lelah dengan pekerjaan di kantor, Ada masalah yang membuatnya tidak ingin melakukan apa pun di rumah, terlalunsibuk dan hobby kepada hewan peliharaan seperti burung dimana setiap hari dari pagi sampai sore sibuk mengurudinya dan melupakan kewajiban menafkahkan keluarga.
Jika seorang istri mulai curiga memiliki pasangan yang pemalas, maka perhatikan tanda-tanda ini yang menunjukkan suamimu pemalas. Diantara tanda tanda tersebut adalah:
1. Selalu memiliki alasan untuk tidak melakukan pekerjaan rumah.
2. Menjadikan pekerjaan kantor sebagai alasan.
3. Suami tidak memiliki niat membantumu.
4. Suami suka menunda nunda pekerjaan.
5. Pekerjaan selalu menjadi prioritasnya.
Ketika suami malas bekerja atau mencari nafkah untuk keluarga, maka ada beberapa hal yang perlu dilakukan seorang istri seperti berikut ini:
- Apakah sesuatu terjadi pada pekerjaan terakhirnya dan menghancurkan harga diri serta kepercayaan dirinya?
- Apakah dia menghadapi depresi klinis?
- Apakah ada sesuatu yang membuatnya tidak mau menafkahi keluarganya?
- Apakah dia sebenarnya hanya malas, egois, dan narsis?
- Bagaimana suami Anda melihat perannya dalam keluarga?
- Bagaimana Anda melihat peran Anda sebagai seorang istri?
- Apa harapan Anda satu sama lain?
- Apakah itu harapan yang sama dengan yang Anda miliki saat pertama kali menikah?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H