Lihat ke Halaman Asli

Ompung Godang

Penulis dan Pemerhati Masalah Sosial dan Pendidikan

Mendambakan Keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah

Diperbarui: 15 Mei 2024   02:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Sumber dari dokumen Islami.co.com) 

Sebagai manusia tentunya kita menginginan keluarga harmonis, bahagia dan sejahtera. Dalam membangun rumah tangga harus bersendikan sakinah, mawaddah, warahmah. Membentuk keluarga sakinah, mawaddah, warahmah tentunya harus berlandaskan ajaran agama dimana harus fleksibel, terbuka, dan demokratis. )Dalam keluarga sakinah, mawaddah, warahmah harus dilakukan dengan penekanan pada aspek kehidupan beragama dalam keluarga, pendidikan bagi keluarga, kesehatan keluarga, ekonomi yang stabil bagi keluarga, dan hubungan sosial yang hsrmonis inter dan antar keluarga.

Tanamkan dalam sebuah keluarga kita bahwa pendidikan pertama adalah orang tua, rasa keterbukaan dan menetima kekurangan sama lain dalam keluarga, rasa cinta kasih harus terbentuk dalam keluarga, anggota keluarga harus selalu sehat, kita harus selalu menyatskan keluarga adalah unsur terpebting dalam hiup, menjadikan keluarga sebagai anugerah terindah dari Allah swt dalam hidup ini, kita jadikan keluarga srbagai bagian dari masyarakat, dan  kita harus saling mengisi satu sama lain dan sebuah keluarga.

Dalam keluarga sakinah, mawaddah, warahmah tentunya akan terwujud rasa aman untuk seluruh anggota sehingga sikap menghormati, menghargai, peduli, menerima kekurangan diantara  sesama, mempunyai karakter dan kepribadian yang bsik dan bijaksana. Tentunya kita semua sangat mendambakan keluarga sakinah, mawaddah warahmah dalam hidup ini. Semoga kita semua senantiasa mendapat bimbingan dan hidayah dari Allah swt untuk mewujudkan  keluarga sakinah, mawaddah, warahmah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline