Lihat ke Halaman Asli

Ompung Godang

Penulis dan Pemerhati Masalah Sosial dan Pendidikan

Sikap Arogan dan Egois Merebak pada Masyarakat

Diperbarui: 10 Mei 2024   02:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Sumber dari dokumen Bola.com) 

Kita semua mengharapkan hidup ini damai tanpa ada gangguan dan kekacauan baik internal maupun eksternal. Namun pada kenyataannya kehidupan ini terkadang damai dan terkadang ada kekacauan. Hal ini tentunya disebabkan oleh sikap seseorang atau sekelompok orang yang bersikap arogan dsn egois. Sehingga berdampak pada ketidakseimbangan kehidupan dilingkungan masyarakat atau kelompok. Sikap arogansi dan egois ini berdampak pada ketegangan antarr individu atau antar kelompok besar dan kecil.

Lihat saja sikap arogan dan egois sering terjadi seperti seorang pengendara motor dan mobil yang melawan arah namun saat ditegur marah marah dan melawan. Atau sebuah mobil dengan flat nomor dinas TNI dan Polri melakukan manuver di jalan raya dengan menabrakkan kendaraannya kepada kendaraan lain dan saar ditegur malah marah marah sang sopir dan mengaku keluarga jendral. Ada pula orang merasa jagoan karena memakai mobil dinas TNI dan Polri dan melaju di jalur trans jakarta seenaknya karena suasana macet, dan lain lain.

Sikap arogan dan egois ini tentunya perlu dicari solusi tepat untuk menyelesaikan agar citra pemerintah tetap baik dan sikap ini perlu mendapatkan sangsi tersendiri. Tingkat kesadaran masyarakat khususnya anggota TNI dan Polri dan keluarga perlu mendapat pembinaan khusys agar tidak bersikap arogan dan egois terhadap masyrakat baik di jalan raya atau jalan tol agar kehidupan menjadi damai.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline