Lihat ke Halaman Asli

Sekali Lagi, Inter Milan Menyelamatkan Muka Italia

Diperbarui: 26 Juni 2015   07:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13002794181307309833

[caption id="attachment_96467" align="aligncenter" width="656" caption="sumber : uefa.com"][/caption]

Senada dengan berita yang diulas Kompas Rabu, 16 Maret 2011 | 04:33 WIB, Singkirkan Bayern, Inter Selamatkan Muka Italia, Inter Milan yang menyandang gelar juara bertahan Liga Champion sekali lagi berhasil meyelamatkan muka Italia setelah mengkandaskan perjuangan Bayern Muenchen (Jerman) dengan agregat 3-3 (Inter lolos dengan keunggulan gol tandang). Kemenangan ini menjadi jawaban setelah bulan lalu Uni Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) mengurangi jatah tim Italia untuk berlaga di Liga Champions menjadi tiga tim pada musim 2012-2013. Ironisnya jatah tersebut justru diberikan kepada tim-tim Bundesliga Jerman yang berhasil mengantungi total nilai 68.103 (data pada 1st leg babak 16 besar Liga Champions musim 2010/2011), Italia sendiri tertinggal 8.122 poin dan berada di peringkat 4 sementara dalam daftar rangking UEFA.

[caption id="attachment_96477" align="aligncenter" width="646" caption="Sumber : wikipedia.org"]

13002812271065956343

[/caption] [caption id="attachment_96484" align="aligncenter" width="613" caption="Liga Champions musim 2006/2007"]

1300283691440420447

[/caption] [caption id="attachment_96488" align="aligncenter" width="621" caption="Liga Champions musim 2007/2008"]

1300283802475093110

[/caption] [caption id="attachment_96490" align="aligncenter" width="615" caption="Liga Champions musim 2008/2009"]

1300283924976450286

[/caption]

[caption id="attachment_96491" align="aligncenter" width="613" caption="Liga Champions musim 2009/2010"]

1300283975459268666

[/caption]

Prestasi tim-tim Lega Calcio Italia mengalami kemerosotan di kancah UEFA sejak 4 musim terakhir, perolehan poin sendiri dinilai dari kemenangan setiap tim di kompetisi Europa League dan Liga Champions.

Di Liga Champions musim ini Italia praktis hanya menyisakan satu tim di babak 8 besar setelah AS Roma dan AC Milan dipermalukan di babak 16 besar, sedangkan Sampdoria sudah terlebih dahulu tersingkir di fase Play-offs.

Kemenangan Inter Milan ini memberikan sedikit angin segar kepada Italia atas kritik yang dilemparkan terkait tenggelamnya pamor Liga Italia dengan liga-liga lain di Eropa.

Peristiwa ini juga menjadi kali kedua setelah pada musim lalu Italia juga terancam pengurangan jatah, tetapi mampu kembali meneruskan tradisinya mengirimkan 4 wakil di Liga Champions (tiga tim lolos ke fase grup dan salah satu wakilnya harus melalui fase Play-offs) setelah di final Inter Milan mampu menjadi jawara.

Inter Milan sendiri mampu menjadi juara pada musim lalu setelah mengalahkan Bayern Muenchen dengan skor 2-0 di bawah asuhan Jose Mourinho yang hijrah ke Real Madrid pada akhir musim, setelah memberikan treble winners pertama kali bagi Inter Milan.

Di sisi lain kekalahan Robben cs. merupakan tamparan bagi Bayern Muenchen di bawah asuhan meneer Luis van Gaal, setelah untuk kedua kalinya secara beruntun disingkirkan oleh Inter Milan. Kekalahan yang menyakitkan karena mereka justru dipermalukan di depan pendukungnya sendiri setelah mengantungi kemenangan 0-1 pada leg pertama di San Siro.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline