Omjay mendengarkan langsung pidato mendikbud Prof. Dr. Abdul Mu'ti di HUT ke-79 PGRI, dan HGN 2024. Pidato ini juga disiarkan secara langsung di KompasTv dan beberapa stasiun televisi lainnya.
Omjay mengikuti kegiatannya dari pukul 06.00 sampai 12.00 WIB. Omjay ikut menginap di Hotel Padepokan Pencak Silat di kamar 333. Senang sekali menjadi panitia HUT ke-79 PGRI dan HGN 2024.
Dalam pidatonya, Tidak ada hal baru yang disampaikan mendikdasmen. Semua guru sudah tahu. Pidatonya hanya menjelaskan permohonan maaf, karena belum dapat memberikan tunjangan kesejahteraan guru yang diharapkan oleh semua guru.
Jadi guru-guru di Indonesia sudah thulah bahwa yang mnedapatkan tunjangan kesejhateraan itu adalah guru yang sudah lulus PPG atau PLPG dengan mendapatkan 1 bulan gaji pokok buat ASN, dan Non ASN Rp 2 juta. Ada kenaikan Rp. 500.000 untuk non ASN.
Ada hal yang menarik disampaikan oleh pak mendikdasmen. Katanya kenapa hanya guru yang tunjangan kesejahteraannya naik dalam rapat kabinet merah putih? Jadi ternyata profesi lainnya juga minta dinaikkan kesejahteraannya.
Nah, kalau semua tunjangan kesejahteraan ASN dnaikkan, maka anggaran APBN tahun 2025 akan membengkak, dan nampaknya menteri keuangan Sri Mulyani akan makin pusing.
https://youtu.be/GFymkHl_Nu8?si=_ZmC_WVU07KxqWS9
Omjay hanya bisa tersenyum mendengarkan sambutan dan pidato pak mendikdasmen Prof. Dr. Abdul Mu'ti yang piawai dan jago public speaking dalam memberikan sambutan di HUT PGRI dan HGN 2024.
Tunjangan yang diberikan diharapkan untuk meningkatkan kualitas guru dan bukan tunggangan guru seperti motor dan mobil baru yang diajukan lewat kredit bank. Itulah salah sayu pesan penting mendikdasmen.