Lihat ke Halaman Asli

Omjay Labschool

guru blogger indonesia

Bagaimana Cara Menulis di Kompasiana dan Banyak Pembacanya?

Diperbarui: 28 Juli 2024   21:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar dokpri

Pendahuluan

Seorang kawan guru yang baik hati bertanya kepada Omjay. Bagaimana cara menulis di kompasiana dan banyak pembacanya? Pertanyaannya terlihat sederhana, tapi jawabannya ternyata tidak sederhana. Kita harus membaca dengan detail ketentuan kompasiana yang ada di bagian bawah kompasiana. Juga harus membaca informasi yang ada di K-Rewads Kompasiana yang biasanya ada di bagian kolom atas kompasiana.

Isi Tulisan ini adalah menjawab pertanyaan bagaimana cara menulis di kompasiana dan banyak pembacanya. Semoga Omjay dapat menjawabnya dengan baik dan sesuai dengan pertanyaan seorang kawan guru yang ingin tulisannya banyak dibaca oleh orang lain. Bila pembacanya banyak, maka akan banyak pula gopay yang kita terima setiap bulannya. Seperti gopay yang Omjay terima setiap bulannya di kompasiana.

Mulailah menulis dengan rumus dasar 5W plus 1H, lalu mulailah menulis.

What, apa yang harus dilakukan agar tulisan kita banyak yang membaca?

Kita banyak membaca tulisan orang lain dan ikuti topik pilihan kompasiana. Bisa juga dari kisah sehari-hari yang menarik untuk dibaca oleh pembaca kompasiana. Jangan menulis sesuatu yang tidak kita sukai dan kuasai. Sebab tulisannya pasti kurang lengkap dan bagus d mata pembaca. Jadi menulislah dari apa yang kita sukai dan kuasai. Insya Allah tulisannya akan mengalir dan enak dibaca. Setelah itu lakukan blog walking alias berkunjung ke blog orang lain. Banyak membaca tulisan orang lain.

Who, siapa saja sasaran tulisan kita?

Sasaran tulisan kita adalah pembaca kompasiana. Kalau kita lihat pembaca kompasiana itu beragam, ada orang muda, dan ada orang tua. Kita mau menulis untuk orang banyak atau untuk orang yang hanya memerlukan saja? Kalau tulisan kita spesifik, tentu saja kita harus menuliskan detail dan cari bahan bacaan yang lengkap. Kalau kita menhulis karya ilmiah, tentu harus dilengkapi dengan data ilmiah, kalau kita menulis alamiah, kita bisa menuliskan kisah nyata yang dialami hari ini.

Seperti pengalaman Omjay dan Kawan-kawan yang pergi belajar dan berburu ilmu di negeri panda yang lucu. Kami menulis buku antologi dengan judul kisah seru di balik tirai bambu. Alhamdulillah bukunya laku dan banyak yang pesan.

Input sumber gambar dokpri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline