Lihat ke Halaman Asli

Sukhoi SSJ -100: Menurut Kakak Didik, "Ponsel Didik Tersambung Tadi Sore" (11/05)

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1336745655400733231

[caption id="attachment_187641" align="aligncenter" width="558" caption="Didik Nur Yusuf, wartawan majalah Angkasa yang ikut terbang dalam Sukhoi superjet 100 (Kompas.com/Facebook)"][/caption]

Setelah kabar aktifnya telepon seluler milik wartawan majalah Angkasa yang ikut dalam pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh, Didik Nur Yusuf dan Dody Aviantara, dibantah oleh salah satu wartawan Angkasa.  Kembali lagi berita mengejutkan datang dari TVOne.

Dalam wawancara,  Apa Kabar Indonesia Malam, baru saja, tepat pada pukul  20:37, presenter TVOne menerima telpon masuk yang mengaku sebagai kakak  Didik Nur Yusuf.

Pada pembicaraan telepon, Agus, nama yang disebutkan sebagai kakak Didik itu mengemukakan bahwa setelah ia menerima kabar bahwa adiknya termasuk salah penumpang pesawat yang naas itu, dia terus berusaha menghubungi ponsel Didik, dengan harapan adiknya dalam keadaan selamat.

Kemarin (10/05), Agus terus menerus menghubungi ponsel Didik namun tidak dapat dihubungi. Tetapi ketika tadi sore (11/05, tidak disebutkan jam atau waktu tepatnya), Agus berusaha menghubungi lagi ponsel adiknya itu, dan ternyata menurut pengakuan Agus, ponsel adiknya tersebut aktif dan panggilannya masuk. "Namun suara yang terdengar di seberang sana hening," kata Agus.

Agus melanjutkan, memang dia tidak dapat memastikan siapa yang menerima panggilan teleponya. Bisa saja orang lain atau malah adiknya sendiri. Namun dengan adanya kejadian tersebut, Agus mengaku sempat bingung untuk menyampaikan berita tersebut kepada siapa. Akhirya dia memutuskan untuk menghubungi TVOne.

Agus mengaku tujuanya menyampaikan kabar tersebut untuk mendapat kepastian keadaan adiknya. Keluarganya pun berharap semoga Didik ditemukan dalam keadaan selamat.

Mengakhiri pebicaraan telepon, presenter TVOne meminta Agus untuk tidak memutuskan sambungan telepon agar dapat memberikan informasi selengkapnya kepada kru TVOne lainya untuk ditindaklanjuti.

Memang cukup mengagetkan apa yang disampaikan Agus, apalagi pada saat majalah Angkasa telah mengeluarkan klarifikasi tentang isu bahwa ponsel Didik "aktif" dalam penerbangan Sukhoi Superjet 100 yang naas itu.

Siapakah Agus kita mungkin tidak tahu. Namun TVOne memiliki rekaman pembicaraan sekaligus rekaman acara tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline