Mudik merupakan kegiatan mengunjungi kampung halaman yang dilakukan oleh masyarakat yang tinggal di daerah perkotaan dalam hari libur atau musim tertentu. Sekarang mudik sudah bertamorfosa menjadi tradisi masyarakat setiap tahun. Momen bersuka-cita dan melepas rindu dengan sanak keluarga dilakukan melalui tradisi mudik ini. Untuk mewujudkan hal tersebut tak jarang mereka harus menempuh perjalanan yang panjang baik dengan moda kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Selain itu, serangan macet di jalan menjadi rintangan yang harus mereka lalui. Macet menjadi masalah umum yang harus dihadapi pemudik setiap tahunnya. Berdasarkan data dari Kemenhub, jumlah persentase kendaraan pribadi (mobil dan sepeda motor) bertambah, baik yang masuk atau keluar dari jabodetabek.
Berikut ini adalah data-data yang dihimpun oleh Kemenhub tentang perbandingan persentase arus mudik dan arus balik pada Ramadhan 2015 dan 2016 tahun lalu.
Bersadarkan data-data diatas, sudah bisa kita bayangkan betapa padatnya arus lalu lintas yang akan kita lalui. Tak bisa kita pungkiri, macet memang menjadi momok yang menjengkelkan. Terutama bagi mereka yang berada didaerah Jabodetabek. Namun, anda bisa menggunakan jalur alternatif lainnya sesuai dengan titik kemacetan yang diprediksi oleh Kemenhub.
Sebenarnya, macet bukan satu-satunya masalah yang semata-mata harus menjadi fokus anda. Tapi, bagaimana perjalanan mudik anda tersebut aman dan selamat sampai tujuan. Kita juga harus bepergian dengan persiapan yang matang. Akan lebih nelangsa lagi jika kita juga mengalami masalah lain diluar macet, seperti ban bocor, permasalahan pada busi, atau bahkan kecelakaan. Seperti yang kita tahu, tak sedikit setiap tahunnya kejadian naas yang dialami oleh para pemudik, seperti halnya kecelakaan dan tak sedikit juga dari mereka yang harus kehilangan nyawanya ketika ditengah perjalanan.
Untuk menghindari agar kejadian tersebut tidak menimpa anda dan keluarga, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa membantu anda agar siap untuk mudik dan menempuh perjalanan yang selamat.
1. Menulis daftar barang bawaan
Walaupun ini terlihat sepele, tapi ini tergolong sangat penting terutama bagi anda yang pelupa. Buatlah daftar barang yang akan dibawa beberapa hari sebelum berangkat. Selain itu, daftar tersebut akan membantu anda ketika akan kembali dari kampung untuk mencegah terjadinya barang yang ketinggalan. Jika hal ini sudah dilaksanakan berarti anda sudah siap untuk mudik.