Panen Sayur Kangkung UPT Pelatihan Pertanian Singosari Bersama Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur
Diperbarui: 25 Oktober 2023 15:42
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
(Dokumentasi Pribadi)
Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur bersama dengan pegawai UPT Pelatihan Pertanian Singosari sedang melakukan kegiatan panen sayur kangkung segar organik yang dibudidayakan menggunakan polybag dan juga media tanam tanah di lahan milik UPT Pelatihan Pertanian Singosari.
Berdasarkan keterangan dari Ibu Maria yang merupakan salah satu pegawai dan sekaligus penanggung jawab lahan di UPT Pelatihan Pertanian Singosari menyatakan bahwa tanaman kangkong yang ada di UPT ini sudah ditanam selama 24 hari sebelum akhirnya dapat dipanen.
Dokumentasi Pribadi
Sayur – sayur kangkung ini merupakan salah satu sayur organik yang ditanam di lahan milik UPT Pelatihan Pertanian Singosari. Sayur ini dalam proses budidayanya tidak menggunakan bahan kimia sama sekali dan hanya menggunakan bahan bahan organik yang dibuat sendiri di UPT Pelatihan Pertanian Singosari. Proses budidaya sayur ini menggunakan bahan – bahan organik yang dibuat sendiri seperti POC, pupuk organik dari batang pisang dan lain – lain.
Dokumentasi Pribadi
Sayur – sayur kangkung yang telah dipanen tersebut kemudian dibersihkan dan dikemas kemudian dikemas kedalam kantong kresek sebelum nantinya akan dikirim ke salah satu mitra dari UPT Pelatihan Pertanian Singosari yaitu Sayurbox yang tidak jauh dari UPT tersebut. Hasil panen ini dijual dengan harga 5.000 untuk per kilonya. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menyadarkan para masyarakat bahwa proses budidaya tanaman kangkung dapat dilakukan dimana saja dan juga dalam proses budidayanya tidak membutuhkan bahan kimia sehingga tanaman dapat lebih aman dari bahan kimia atau lebih organik.
