Emosi dalam kamus World Book Dictionary adalah perasaan yang ada dalam diri dapat berupa perasaan senang dan tidak senang, perasaan baik atau buruk. Emosi di definisikan sebagai berbagai perasaan yang kuat berupa perasan benci, takut, marah, cinta, senang dan juga kesedihan.
Terkadang kita menahan untuk mengekpesikan emosi kita karena ketidakmampuan diri kita untuk mengelola perasaan diri kita sendiri. Maka dari itu kita perlu menggunakan Teknik regulasi diri agar kita dapat mengelola perasaan diri sendiri dan mengontrol emosi di diri kita.
Regulasi diri ( self Relulation ) adalah kemampuan diri sendiri mengelola perasaan,pemikiran, tindakan dalam diri dan juga meyakinkan bahwa perasaan milik diri kita sendiri walaupun kita terlahir dari orang tua.
Seberapa pentingnya regulasi diri untuk diri kita? Regulasi diri sangat penting. Kemampuan untuk mengendalikan emosi, tindakan, dan keputusan kita adalah keterampilan kunci dalam mencapai tujuan, menjaga keseimbangan dalam kehidupan, dan berinteraksi secara efektif dengan orang lain. Regulasi diri membantu mencegah perilaku impulsif, memungkinkan perencanaan yang baik, dan mendukung pertumbuhan pribadi. Tetapi bukan berarti kita bisa mengendalikan apa yang terjadi pada diri kita, tapi kita bisa bertindak demi kepentingan terbaik jangka panjang dan konsisten dengan nilai-nilai yang dia yakini benar.
Tips melatih regulasi diri (self regulation)
- Mengenali emosi diri
Mengendalikan emosi merupakan salah sau kunci dari regulasi diri. Namun sebelum seseorang mampu mengendalikan emosinya, mereka juga harus memahami emosi apa saja dan pada situasi seperti apa emosi tersebut akan muncul. Bagaimana perlakuan Terhadap emosi yang muncul juga bagian dalam proses mengenai emosi diri.
- Menggunakan blocking time
Menjadwalkan kegiatan setiap harinya membuat kita menjadi tertata dalam menjalankan aktivitas setiap harinya. Blocking time ini membutuhkan konsistensi dan kedisiplinan diri dalam menjalankannya, serta perlu tujuan yang jelas.
- Melakukan penundaan
Penundaan disini bertujuan pada kegiatan-kegiatan yang bersifat memberikan respon menyenangkan pada diri namun tidak memiliki dampak positif terhadap individu.
- Berlatih reframing
Reframing bertujuan agar seseorang mampu melihat suatu peristiwa dari sisi lain dan mengambil makna positif dari setiap kejadian. Sehingga individu merasa bahwa setiap kejadian tidak selamanya berarti keterpurukan melainkan terdapat hal yang dapat dipelajari.
- Layanan konseling
Musuh utama individu ketika ingin menuju pribadi yang lebih baik ialah individu itu sendiri. Tentu butuh keinginan dari dalam diri sendiri untuk berubah. Namun tidak ada salahnya meminta bantuan orang lain seperti konselor dalam mempercepat perubahan serta mempersempit hambatan dalam melatih regulasi diri.
Dengan Menerapkan regulasi diri (self regulation) dapat menimbulakan hal positif di diri kita yaitu perilaku asertif.