Permasalahan dalam Pendidikan di Indonesia saat ini masih saja terkait dengan kurang nya akses sarana dan prasarana yang tidak memadai. Masih banyak sekolah-sekolah di daerah terpencil yang tidak memiliki fasilitas pendidikan yang layak. Faktor tersebut dapat menghambat proses belajar mengajar serta ketimpangan pendidikan akan semakin terlihat. Demikian pula, kurangnya sumber daya manusianya sendiri, dapat menghambat pembangunan pendidikan, serta kurangnya sarana dan prasarana di setiap sekolah terpencil menjadi masalah yang sangat penting. Kurangnya sarana dan prasarana ini membuat pembelajaran di sekolah berjalan kurang optimal dan tidak mencapai tujuan yang diinginkan.
Masyarakat di pedesaan menganggap pembagian sarana dan prasarana masih belum sepenuhnya merata, karena pemerintah lebih terfokus dalam hal fasilitas pendidikan yang layak hanya berpusat di kota-kota besar..Karena itu, masih banyak sekolah yang tidak memiliki fasilitas dasar yang memadai seperti toilet yang bersih, akses air bersih, ruang kelas yang cukup, perpustakaan, dan laboratorium. Fasilitas seperti ini sangat penting untuk mendukung proses pembelajaran yang efektif. Dan juga masih banyak sekolah yang tidak memiliki gedung yang memadai. Beberapa sekolah bahkan masih menggunakan bangunan yang sudah rusak atau tidak layak pakai, yang tentunya mengganggu kenyamanan dan keselamatan siswa serta guru.
Dalam hal ini, sudah seharusnya pemerintah meningkatkan anggaran dana pendidikan sehingga mereka dapat menanggung biaya pendidikan bagi yang kurang mampu dan memberikan akses ke sekolah-sekolah terpencil yang tidak memadai. Serta meningkatkan investasi dalam pembangunan dan renovasi gedung sekolah, penyediaan fasilitas dasar seperti toilet, air bersih, dan listrik dan harus memastikan apakah sarana dan prasarana yang ada di daerah tersebut memadai atau tidak. Memastikan kembali dana pendidikan yang dikelola dengan transparan dan efisien agar sampai ke sekolah-sekolah yang benar-benar membutuhkan. Dan pemerintah juga harus memperluas dan memeratakan akses ke pendidikan ke semua daerah dan tidak hanya berpusat di kota-kota besar saja.