Ketika beberapa oknum di negeri ini sibuk melakukan pembenaran atas nama agama, menyerang perbedaan, mengutuk kepercayaan lain, semua itu, sejujurnya membuatku malas mendengarnya.
Oknum-oknum tertentu mengeksploitasi simbol agama, mengatasnamakan agama, untuk duniawi. Perlu digaris bawahi, untuk duniawi.
Bukankah dalam menegakan agama yang terpenting bukannya simbol dari agama itu sendiri? Apakah simbol itu lebih penting daripada kesadaran dan perilaku? Simbol memang perlu, tapi bukan untuk dieksploitasi apalagi hanya untuk tujuan duniawi.
Melihat Hagia Sophia seperti meredakan kekalutan dalam pikiranku tentang toleransi beragama secara simbolik.
Siang itu aku bersiap-siap mengunjungi kawasan Sultan Ahmed, Istanbul, di mana beberapa bangunan bersejarah dengan arsitektur yang menawan terdapat di sana. Dari Taksim, aku berjalan menuju Metro Station dan memilih menggunakan Funikuler dari Taksim menuju Kabatas.
Sesampainya di Kabatas, aku masih harus naik Tram untuk sampai di Sultan Ahmed. Perjalanan menggunakan Funikuler kurang dari 10 menit, dan kurang lebih 10 menit untuk perjalanan dari Kabatas menuju Sultan Ahmed dan turun di Sultan Ahmed Blue Mosque.
Berjalan sekitar 5 menit, aku sudah berada di depan sebuah bangunan yang katanya sangat-sangat bersejarah. "Wajib ke Hagia Sophia kalau ke Turki." begitu menurut artikel yang aku baca.
Aku juga baru tahu kalau Hagia Sophia ternyata salah satu tempat yang ada di film 99 Cahaya di Langit Eropa. Iya, baru tahu kemarin. Hehe.
Aku mengantre untuk membeli tiket. Tiket masuk ke Hagia Sophia adalah 60TL atau setara Rp130.000. Bisa juga memberli Museum Pass seperti aku, harganya 185TL. Bisa untuk masuk ke semua museum di Istanbul selama 5 hari. Cukup mahal jika dibandingkan dengan HTM museum di Indonesia. Tapi, jangan dulu bilang mahal sebelum masuk ke dalamnya.
Hagia Sophia atau dalam bahasa Turkinya Aya Sofya adalah sebuah bangunan bersejarah dengan arsitektur bangunan yang luar biasa. Hagia Sophia pertama kali dibangun sebagai gereja, kemudian diubah menjadi masjid dan sekarang Hagia Sophia adalah museum. Hagia Sophia terkenal dengan kubah besarnya dan dipandang sebagai arsitektur Byzantium.
Byzantium berasal dari kata Byzas, salah satu pahlawan legendaris Yunani yang mendirikan Konstantinopel. Tahun 324, ibu kota Romawi Timur dipindahkan ke kota ini dan sejak saat itu namanya Konstantinopel dan negaranya Byzantium.