Lihat ke Halaman Asli

OKI NOVIA

mahasiswa

Mahasiswa MBKM MD UM Melakukan Kegiatan Pendampingan Digital melalui Website Desa Petungsewu

Diperbarui: 31 Oktober 2024   22:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dashboard Website Desa Petungsewu

Malang, 30 Oktober 2024 – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata Mandiri-Digitalisasi (KKN MD) dari Universitas Negeri Malang (UM) telah melaksanakan program pendampingan dalam digitalisasi informasi publik melalui pengembangan dan optimalisasi website di Desa Petungsewu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi informasi, mempercepat penyebaran berita desa, dan mempermudah akses masyarakat terhadap informasi publik secara daring.

Selama KKN ini, mahasiswa UM memberikan pelatihan serta pendampingan kepada perangkat desa dalam mengelola konten website desa, termasuk cara memperbarui data dan informasi seputar layanan masyarakat, agenda kegiatan, berita desa, hingga potensi desa yang dapat menarik wisatawan dan investor. Para mahasiswa juga memperkenalkan penggunaan berbagai fitur digital, seperti kalender kegiatan, direktori usaha lokal, dan layanan interaktif, yang diharapkan memudahkan warga dalam mengakses informasi.

Koordinator mahasiswa KKN, Mochammad Jidan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempermudah penyebaran informasi sekaligus memperkuat keterhubungan warga dengan pemerintah desa. “Dengan adanya website desa yang dikelola secara teratur, masyarakat Desa Petungsewu dapat lebih mudah memperoleh informasi terbaru tanpa harus datang langsung ke kantor desa. Selain itu, ini juga membantu pemerintah desa untuk lebih transparan dan akuntabel dalam menjalankan berbagai programnya,” jelas Jidan.

Program digitalisasi informasi publik melalui website desa ini disambut positif oleh Kepala Desa Petungsewu, Bapak Kustomo. Ia menyampaikan bahwa keberadaan website yang dikelola dengan baik dapat memberikan manfaat besar, khususnya dalam menyosialisasikan berbagai program dan potensi yang ada di desa. “Dengan pendampingan dari mahasiswa KKN UM, perangkat desa kami kini mampu mengelola informasi yang tersedia di website, yang tentunya sangat membantu dalam menyampaikan informasi kepada warga maupun pihak luar desa,” ujar Pak Kustomo.

Program KKN ini juga mengintegrasikan konten website dengan berbagai media sosial desa agar jangkauannya semakin luas. Dengan demikian, masyarakat dari berbagai usia dan latar belakang dapat mengakses informasi desa melalui kanal yang paling sesuai dengan kebiasaan mereka. Ke depan, diharapkan desa dapat mempertahankan keteraturan dalam mengelola website sehingga bisa menjadi contoh dalam implementasi desa digital. Mahasiswa KKN UM juga berharap kegiatan pendampingan ini tidak hanya membawa manfaat jangka pendek, tetapi juga memberikan landasan pengetahuan digital yang kuat bagi perangkat desa dalam pengembangan inovasi desa di masa depan.

Website Desa Petungsewu dapat diakses melalui link berikut:

http://petungsewu-wagir.desa.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline