Beberapa waktu lalu, ramai sekali komentar tentang biaya kuliah yang mahal di berbagai platform media sosial dan media massa.
Hal ini tidak dapat dipungkiri karena ini berbanding Lurus dengan pendapatan yang tinggi menurut beberapa ahli finansial.
Jangan mengharapkan agar biaya kuliah saat ini harus disamakan kembali dengan jaman dahulu.
Biaya kuliah yang mahal disebabkan oleh biaya hidup yang tinggi. Salah satu penyebab biaya hidup yang tinggi adalah inflasi yang tinggi. Dan memang inflasi menjadi penyumbang terbesar penyebab biaya hidup yang semakin tinggi dengan akibat lanjutnya, biaya kuliah pun mahal.
Selain itu inflasi juga secara perlahan mengurangi nilai mata uang sehingga nilai uang pecahan Rp 100.000 tahun 1990-an nilainya jelas jauh berbeda dengan uang pecahan Rp 100.000 saat ini.
Mahalnya biaya kuliah saat ini secara tidak langsung disebabkan oleh inflasi yang tinggi tersebut.
Hal ini menjadi persoalan bagi para orang tua dan calon mahasiswa atau mahasiswa itu sendiri.
Tetapi wajar juga bahwa pendidikan itu mahal karena pendidikan itu lebih dari sekedar pengajaran yang diekuivalenkan dengan tatap muka sekian jam pelajaran setara dengan biaya tertentu.
Namun bagi para mahasiswa atau calon mahasiswa tidak perlu panik.
Uang itu adalah ide. Siapa yang banyak ide, biaya kuliah yang mahal tidak menjadi persoalan.
Begitu juga kondisi finansial yang sulit plus biaya kuliah yang mahal tidak harus menjadi alasan untuk memilih perguruan tinggi seadanya dan melepas mimpi untuk kuliah di perguruan tinggi-perguruan tinggi favorit.