Lihat ke Halaman Asli

Okto Klau

TERVERIFIKASI

Penulis lepas

Ternyata Sampah Plastik Gampang Terurai dengan Enzim dari Hewan Ini

Diperbarui: 14 Juni 2022   21:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cacing Super atau Zophobas morio, Sumber: BBC News Indonesia

Plastik masih terus menjadi musuh bersama. Bahkan dalam salah satu berita di portal berita online BBC News Indonesia disebutkan bahwa di tahun 2040 akan ada 1,3 miliar ton sampah plastik yang akan mencemari dunia.

Ini jelas-jelas sesuatu yang mengerikan. Apalagi kita tahu bersama, sampah plastik paling sulit terurai di lingkungan. Butuh 500 sampai 1000 tahun agar plastik benar-benar terurai.

Baca: Ternyata Ancaman Sampah Plastik Lebih Mengerikan daripada Perang Dunia Ke-3

Namun di tengah kekhawatiran terhadap ancaman mengerikan tersebut ada sebuah angin segar dari para peneliti yang telah menemukan 'cacing super' yang dapat mengurai plastik dengan sangat sempurna dalam waktu singkat.

Para peneliti menyebutkan bahwa sejenis larva serangga yang gemar memakan plastik bisa menjadi solusi untuk mengatasi persoalan sampah plastik yang sudah menjadi momok yang menakutkan saat ini.

Zophobas morio atau yang lebih dikenal dengan julukan cacing super adalah larva serangga yang mampu bertahan hidup dengan makan polystyrene.

Para peneliti sedang meneliti enzim yang ada di perut cacing super ini. Enzim yang ada di perut larva ini yang diyakini digunakan untuk mencerna plastik.

Beberapa enzim di dalam usus cacing super diklaim mempunyai kemampuan mencerna polystyrene dan styrene.

Keduanya umum dipakai sebagai wadah makanan dan produk seperti suku cadang mobil.

Yang menjadi subyek penelitian para ahli adalah enzim tersebut. Enzim inilah yang nantinya diproduksi ulang secara besar-besaran untuk mencerna sampah-sampah plastik yang ada.

Menurut sebuah riset yang dalam jurnal Microbial Genomics mengatakan bahwa plastik akan dihancurkan secara mekanis kemudian akan didaur ulang menggunakan enzim ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline