Lihat ke Halaman Asli

Oeratmangoen

Experienced Content Writer

Sejarah Masa Kelam Eropa: The Dark Age

Diperbarui: 8 Juni 2024   15:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sejarah manusia telah mengenal berbagai periode peradaban yang mengalami  pasang surut. Salah satu masa yang paling mengerikan dan menghantui adalah "The Dark Age" atau Masa Kegelapan. Masa ini menjadi titik nadir dalam perkembangan peradaban manusia, di mana ilmu pengetahuan, seni, dan kebudayaan merosot drastis.

Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang Masa The Dark Age, mengapa terjadi, dan bagaimana peradaban akhirnya keluar dari masa yang suram tersebut.

 Masa The Dark Age atau Masa Kegelapan adalah periode yang relatif gelap dalam sejarah peradaban manusia. Rentang waktunya bervariasi dari satu peradaban ke peradaban lainnya, tetapi secara umum, masa ini mencakup abad pertengahan dari sekitar abad ke-5 hingga abad ke-15 Masehi.

Masa ini ditandai dengan kemunduran dalam bidang sosial, politik, ekonomi, dan intelektual.

 

Penyebab Terjadinya The Dark Age

Ada beberapa faktor penyebab terjadinya Masa Kegelapan ini. Salah satu faktor utamanya adalah kehancuran dan keruntuhan dari beberapa peradaban maju pada masa sebelumnya.

Misalnya, runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat pada abad ke-5 Masehi menjadi salah satu momen kritis yang mengawali masa gelap ini di Eropa.

Kehancuran Perpustakaan dan Buku Berharga

Salah satu dampak paling memilukan dari Masa The Dark Age adalah kehancuran perpustakaan dan karya-karya berharga dari masa sebelumnya.

Banyak perpustakaan besar, seperti Perpustakaan Alexandria, hancur akibat invasi dan perang. Buku-buku berharga yang berisi pengetahuan dan kebijaksanaan kuno hilang selamanya, menyisakan kekosongan pengetahuan yang luar biasa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline