Lihat ke Halaman Asli

Cinta Nafisah

Diperbarui: 24 Juni 2015   05:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pertama...dimulai dari perjodohan sama orang tua...dan tiba saatnya dimana aku mendatangi rumahmu untuk melihat paras wajahmu.dan awalnya memang kurang begitu yakin dgnmu.....cincin yg seharusnya kau gunakan menggunakan namaku.....singkat cerita tunangan pun di undur.ibumu menyuruh agar jangan terburu2 menolak..........dan demi menghormati keputusan itu akupun menurutinnya... Selang beberapa hari kau mulai sms aku... Kemudian mulai telepon...dan dari situ cinta mulai tumbuh dan tumbuh...satu hari tidak menelepon hati seperti gundah gulana...dan itu memang adanya. Hari2 kita lewati.....dan ahirnya untuk memutus hubungan. Meskipun status kita yg berbeda sekarang cinta ini seakan semakin tumbuh besar tiada hari2 tanpa memikirkanmu... #to be contineu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline