Kemudahan dalam bermedia dan kemudahan dalam mendapatkan informasi adalah mutlak bagi semua orang yanng hidup pada zaman modern sekarang ini. Oleh karena itu, pihak atau penyedia layanan untuk bermedia ini, berlomba-lomba menyajikan informasi terkini dan terpanas untuk khalayak masyarakat. Berbagai cara ditempuh untuk bisa menjangkau seluruh masyarakat, mulai dari perluasan jaringan, slogan-slogan, promosi-promosi yang kesemuanya itu demi mendapatkan simpati dan kepercayaan masyarakat luas.
Melihat hal seperti ini, saya cenderung mencermati keadaan dan pemerataan tingkat pendidikan maupun ekonomi di negara kita ini, ada beberapa kecenderungan bermedia disini, Masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah memiliki ketergantungan dan kebutuhan terhadap media massa yang lebih tinggi daripada masyarakat dengan tingkat ekonomi tinggi karena pilihan mereka yang terbatas. Masyarakat dengan tingkat ekonomi lebih tinggi memiliki lebih banyak pilihan dan akses banyak media massa, termasuk bertanya langsung pada sumber / ahli dibandingkan mengandalkan informasi yang mereka dapat dari media massa tertentu. Tingkat pendidikan juga mempengaruhi dalam bermedia, mereka yang bisa dikatakan kurang dalam berpendidikan cenderung meng-amini dan meng-iyakan apa yang media katakan dan cenderung kehilangan sifat kritis atau bahkan mlah apatis.
Pihak penyedia layana bermedia dalam hal ini koran, radio, televisi dan bahkan website pun menurut saya berperan sangat penting dalam hal pembangunan mental maupun karakter dan juga budaya suatu bangsa. Melihat dari beberapa fungsi media pada budaya yaitu,
- Fungsi pengawasan (surveillance), penyediaan informasi tentang lingkungan.
- Fungsi penghubungan (correlation), dimana terjadi penyajian pilihan solusi untuk suatu masalah.
- Fungsi pentransferan budaya (transmission), adanya sosialisasi dan pendidikan.
- Fungsi hiburan (entertainment)
Mencermati point-point diatas, sudah selayaknyalah media massa adalah senjata yang begitu ampuh apabila benar-benar menjalankan sesuai dengan fungsinya. Akan tetapi saya secara pribadi, mencermati belum begitu banyak media di negara kita ini yang dengan serta-merta melaksanakan seluruh fungsinya tersebut. Masih banyaknya pihak media massa yang memburu popularitas tanpa memperhatikan fungsi-fungsi yang harus mereka sampaikan. Dan juga kebanyakan dari media kita masih bisa juga dikatan timpang atau kurang seimbang dalam menyampaikan pesannya. Ketimpangan atau ketidakseimbangan sangat mudah sekali bisa kita lihat yaitu antara muatan pendidikan dan unsur hiburan. Menurut anda mana yang lebih dominan? (khususnya televisi.. :D)
Sebagai penyimak dan orang yang mengonsumsi informasi dari berbagai media massa, kita masyarat yaitu obyek sekaligus subyek (kalo bisa :D) dari media massa sudah selayaknya memiliki sifat kritis dan tidak serta-merta menerima informasi tersebut dengan membabi-buta. Karena perbenturan-perbenturan antara yang ideal dan kepentingan menjadikan semua kemungkinan bisa terjadi. Harapan saya bagi media massa adalah jadilah sesuatu yang baik ditengah-tengah keburukan yang sedang menimpa bangsa ini, dan janganlah menjadi bumerang dan memperkeruh keadaan. Sekian dan terima kasih. :D
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H