Lihat ke Halaman Asli

Obed Antok

TERVERIFIKASI

Tukang tulis

Tuhan Menjawab

Diperbarui: 9 Januari 2025   06:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanag Tuhan yang menolobg (PIXABAY.COM/Treharris)

Dalam bayang mencari cahaya,Saat gulita menggenggam jiwa.Kuraih harapan pada kasih,
Uluran cinta yang tak pernah letih.

Dia menilik kedalaman hati,
Membaca luka yang tersembunyi.
Dia mendengar teriakan tanpa suara,
Merengkuh tangis dalam nestapa.

Ketika dunia terasa hampa,
Aku berkata, "Tuhan, tolong aku."
Dalam jeritan dan tangis pilu,
Kupohon ampun, "Tuhan, ampuni aku."

Dan Dia datang, tak pernah terlambat,
Menghapus duka yang lama pekat.
Lembut Dia berbisik penuh kasih,
"Aku di sini, anak-Ku yang terkasih."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline