Lihat ke Halaman Asli

Obed Antok

TERVERIFIKASI

Tukang tulis

Ciri-Ciri Keluarga Disfungsional di Era Digital

Diperbarui: 5 Agustus 2024   08:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi: depositphotos.com

Seiring dengan perkembangan teknologi dan urbanisasi, struktur keluarga pada masa kini mengalami perubahan signifikan. 

Di masa lalu, keluarga tradisional sering kali memiliki peran yang jelas dan tanggung jawab yang terstruktur, tetapi di era digital ini, model tersebut menjadi kurang relevan.

Urbanisasi telah mengubah cara orang berinteraksi dan menjalani kehidupan sehari-hari, dan keluarga kini harus menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut.

Dampak Negatif Medsos bagi Keluarga 

Perkembangan media sosial telah membawa perubahan besar dalam cara keluarga berkomunikasi dan berinteraksi. 

Di satu sisi, media sosial memungkinkan komunikasi virtual yang dapat memperkuat hubungan antar anggota keluarga yang terpisah jarak.

Namun, di sisi lain, media sosial juga membawa risiko baru seperti kecanduan terhadap perangkat digital dan penyebaran informasi palsu

Risiko-risiko ini dapat merusak hubungan keluarga dan menyebabkan konflik yang lebih dalam.

Masyarakat modern mungkin kurang menghargai pentingnya dukungan sosial dan emosional yang diberikan oleh keluarga. 

Dalam banyak kasus, waktu berkualitas yang dihabiskan bersama anggota keluarga menjadi terbatas, karena setiap individu lebih fokus pada kebutuhan pribadi dan pencapaian individu.

Ciri-ciri Keluarga Disfungsi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline