Lihat ke Halaman Asli

Obed

Pembelajar

Memiliki Pendidikan Tinggi Tidak Selalu Linear dengan Pendapatan Tinggi

Diperbarui: 31 Juli 2024   00:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: AdobeStock

Bagi Sebagian orang mungkin memiliki anggapan bahwa memiliki pendidikan tinggi sering kali berhubungan langsung dengan pendapatan yang lebih tinggi. 

Di beberapa institusi mungkin dengan gelar akademis dapat meningkatkan daya saing di pasar kerja dengan memperkuat keterampilan teknis dan analitis yang dicari oleh banyak pemberi kerja.

Seseorang yang berpendidikan tinggi sering kali memiliki jaringan profesional, meningkatkan peluang mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang lebih tinggi. 

Namun demikian harus disadari itu semua tidak menjamin pendapatan tinggi secara otomatis

Pendidikan tinggi biasanya menawarkan fondasi yang kuat untuk mencapai tingkat pendapatan yang lebih besar dalam jangka panjang.

Namun ada bebera faktor mengapa Pendidikan tinggi tidak linear dengan pendapatan yang tinggi, diantaranya:

Permintaan Pasar

Permintaan pasar mengacu pada jumlah kebutuhan tenaga kerja dalam bidang tertentu yang tersedia di pasar tenaga kerja. 

Ketika ada kelebihan tenaga kerja di suatu bidang, jumlah orang yang mencari pekerjaan lebih banyak daripada jumlah pekerjaan yang tersedia, menyebabkan upah tetap rendah meskipun para pekerja memiliki pendidikan tinggi.

Sebaliknya, dalam bidang yang kurang memiliki tenaga kerja terampil, permintaan akan pekerja dengan keterampilan khusus lebih tinggi daripada jumlah pekerja yang tersedia.

Sehingga perusahaan bersedia membayar lebih tinggi untuk menarik dan mempertahankan pekerja yang memiliki keterampilan tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline