Lihat ke Halaman Asli

Obar Sobarudin

Guru, Alumni Pasca Sarjana IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Yaa Wahhaab

Diperbarui: 5 Juni 2024   21:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wahai Yang Maha Pemberi Karunia

Wahai Yang Maha Pemberi Keberkahan

Wahai Yang Maha Pemberi Kenikmatan

Sungguh tak terbilang siraman karunia-Mu

Sungguh tak terhitung limpahan berkah-Mu

Sungguh tak tercatat curahan nikmat-Mu 

Nikmat apa lagi yang aku dustakan?

Jika semua pepohonan di dunia jadi pena

Jika air di samudra jadi tintanya

Tuliskan nikmat dan karunia-Mu

Niscaya tak akan cukup

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline