Berbagai aspek dalam kehidupan, termasuk kesehatan, telah mengalami perubahan yang cukup signifikan akibat dari berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Penggunaan TIK di bidang kesehatan telah membuka peluang untuk meningkatkan efektivitas dan kualitas layanan kesehatan, juga memungkinkan akses informasi kesehatan secara real-time (Munawar, 2021). Salah satu TIK yang kerap digunakan masyarakat sebagai sarana untuk penyebaran informasi kesehatan adalah media sosial.
Media sosial dapat membantu meningkatkan pemahaman tentang kesehatan dan mendorong partisipasi mereka dalam pengambilan keputusan terkait kesehatan mereka sendiri (Hidayat, 2020). Masyarakat dapat mengetahui dan menganalisis kesehatannya, hingga merubah perilaku mereka, seperti dalam penerapan gaya hidup yang sehat.
Gaya hidup merupakan ragam aktivitas, minat, dan pemikirannya yang dilakukan secara terus menerus atau membentuk suatu pola (Ratnasari, 2008). Sementara dilansir dari website resmi Kementerian Kesehatan RI, hidup sehat didefinisikan sebagai hidup yang bebas dari masalah fisik maupun mental. Dengan demikian gaya hidup sehat adalah penerapan pola yang mampu mencapai hidup tanpa adanya gangguan kesehatan pada jasmani dan rohani.
Media sosial yang menampilkan konten visual menarik seperti video dan infografis mampu mempermudah penyampaian informasi terkait gaya hidup sehat. Media sosial juga menjadi platform untuk mendapatkan informasi kesehatan yang akurat, sebab para profesional kesehatan dan organisasi atau lembaga kesehatan secara aktif membagikan informasi mengenai penyakit, perkembangan medis terkini, dan tips kesehatan kepada masyarakat.
Influencer juga ikut serta memanfaatkan platform ini untuk membuat konten inspiratif tentang gaya hidup sehat. Konten tersebut bisa berupa resep makanan sehat, rutinitas olahraga, dan tips kesehatan yang dapat mendorong pengikut mereka untuk melakukan perubahan positif dalam kebiasaan mereka. Hal ini dapat meningkatkan motivasi dan inspirasi untuk mulai menerapkan gaya hidup sehat.
Meskipun media sosial memiliki banyak manfaat dalam menyebarkan informasi gaya hidup sehat, terdapat beberapa tantangan yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah penyebaran informasi palsu atau hoax. Selain itu, pelanggaran privasi data dan risiko kecanduan media sosial juga perlu diwaspadai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H