Rasulullah sallallahu 'alaihi wa salam bersabda: Tempat yang paling dicintai oleh Allah Ta'ala dalam suatu negeri adalah masjid-masjidnya. Dan tempat yang paling Allah benci adalah pasar-pasarnya. [HR. Muslim]
Bumi diciptakan oleh Allah Ta'ala dengan segala kelebihannya. Hewan, tumbuh-tumbuhan, dan segala potensi alam diciptakanNya. Semua diberikan kepada manusia. Agar mereka dapat menyukurinya.
Tapi manusia tetaplah manusia. Sifat rakus dan serakah menjadi ujiannya. Ketika hidup bicara tak sekedar urusan perut. Maka 24 jam sehari seolah tak cukup. Tujuh hari selama seminggu juga terasa kurang panjang. Hidup dijejeali selaksa keinginan. Yang tak sekedar urusan perut. Hingga kita lalai. Akan segala nikmat yang sebenarnya sudah berada di dalam genggaman.
Bulan Ramadan. Menyadarkan kita kembali. Bahwa ada satu tempat terkeren di dunia. Dimana lokasi wisata apapun tak ada nilainya. Dibandingkan tempat itu.
Gunung nan menjulang. Laut biru membentang. Dengan hamparan pasir putihnya. Danau indah yang airnya berkilau tersorot sinar mentari. Gedung-gedung dan menara indah pencakar langit. Landscape bukit yang menghijau bak permadani. Kesemuanya itu tak sebanding dengan kemuliaan masjid.
Ibnu Abas radhiyallahu 'anhu mengatakan: Masjid adalah rumah Allah di muka bumi. Yang akan menyinari para penduduk langit. Sebagaimana bintang-bintang di langit menyinari penduduk bumi.
Memasuki bulan Ramadan. Masjid-masjid pun banyak berbenah. Mematutkan diri. Agar para 'wisatawan' betah berinteraksi di dalam. Interaksi dengan para jamaah. Maupun interaksi dengan Sang Khalik.
Bagaimana para takmir membuat berbagai program. Agar masjidnya menjadi tempat wisata rohani yang menarik di bulan ini. Bahkan di bulan-bulan yang lain. Masjid tak hanya sekedar menjadi tempat menjalankan ibadah besar. Shalat dan mengaji. Tapi mampu menjadi daya tarik bagi siapapun untuk memasukinya.
Masjid Jogokariyan yang begitu fenomenal. Menjadi contoh sebuah masjid. Yang mampu menjadi jujugan wisata rohani. Tak hanya umat Islam. Bahkan umat beragama lain pun tertarik untuk belajar. Sebuah masjid yang mampu menjadi inspirasi bagi masjid-masjid lainnya. Termasuk masjid di kampung kami.