Lihat ke Halaman Asli

Demianus Nahaklay

TERVERIFIKASI

Announcer

Membongkar Berita Hoax Pembegalan di Jembatan Merah Putih Ambon: Fakta dan Klarifikasi

Diperbarui: 19 Juli 2024   10:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.pexels.com/photo/stressed-old-man-reading-bad-news-in-letter-7927394/

Membongkar Berita Hoax Pembegalan di Jembatan Merah Putih Ambon: Fakta dan Klarifikasi

Dalam beberapa hari terakhir, masyarakat Ambon dihebohkan dengan berita yang menyebar melalui media sosial tentang pembegalan yang terjadi di Jembatan Merah Putih (JMP).

 Sumber gambar: Fb: Ferry Xavi Solarbasain

Berita ini menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran di kalangan warga, . terutama mereka yang sering melintasi jembatan ikonik tersebut  menjadi sebuah ancaman tersendiri. Namun, setelah dilakukan investigasi oleh pihak berwenang, ternyata berita tersebut adalah sebuah hoax.

Kronologi Penyebaran Hoax

Kabar pembegalan di JMP pertama kali muncul di sebuah grup WhatsApp komunitas setempat. Pesan tersebut mengklaim bahwa telah terjadi beberapa kasus pembegalan dengan modus operandi yang serupa, di mana para pelaku mengincar pengendara sepeda motor yang melintas pada malam hari. 

Dalam pesan tersebut, disebutkan juga bahwa korban mengalami kekerasan fisik dan kehilangan harta benda. Untuk itu diberikan himbauan melalui  grup WhatsApp untuk berhati-hati bila melintasi JMP pada malam hari teristimewa tengah malam atau dini hari dimana suasana agak sepi diatas jembatan  tersebut.

Pesan tersebut kemudian dengan cepat menyebar ke berbagai platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. Tidak sedikit yang membagikan informasi tersebut tanpa melakukan verifikasi, sehingga kepanikan semakin meluas. 

Melalui berita yang serentak tersebar luas membuat kepanikan tersendiri termasuk penulis saat menerima berita tersebut. Bagaimana tidak? karena memang sudah sering terjadi aksi begal diatas JMP tersebut. Apalagi ditampilkan gambar korban dengan muka berdarah-darah dan kaki yang terpotong bekas sayatan benda tajam. 

Investigasi dan Klarifikasi Pihak Berwenang

Menyikapi kekhawatiran masyarakat, pihak kepolisian setempat segera melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenaran berita tersebut. 

Kepala Seksi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Ipda Janete Luhukay melalui sebuah vidio klarifikasi yang berdurasi satu menit, menyatakan bahwa berita yang beredar adanya aksi pembegalan diatas jembatan Merah Putih Ambon pada hari Sabtu, 13 Juli 2024 adalah Hoax. 

 Sumber gambar: via WA : Nus Nahaklay

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline