Topi Sinterklas: Simbol Kemeriahan dan Kehangatan Natal
Topi Sinterklas, yang sangat terkenal dengan warna merah dan bulu putihnya. Topi Sinterklas tidak asing lagi bagi setiap orang yang merayakan natal. Topi sinterklas menjadi sesuatu barang yang mudah dijumpai Dimana-mana, teristimewa di sepanjang bulan Desember.
Topi sinterklas sudah mulai ramai digunakan biasanya diawal bulan Desember di kota Ambon. Mulai tanggal 1 Desember ada konvoi sinterklas sejak pagi hingga malam hari. Yang namanya sinterklas pasti memakai tipi sinterklas.
Tim sinterklas berkunjung dengan menaiki mobil pick up ke setiap tumah dan melewati jalan-jalan utama serta lorong-lorong dan gang-gang sempit sekalipun.
Tak ketinggalan pula sepeda motor yang mengiringi dan meramaikan suana perjalanan. Adanya sebuah arak-arakan yang ramai disetiap sudut kota Ambon.
Seperti di Ambon, ada penjual asesoris natal selama bulan Desember di emperan trotoar yang turun memeriahkan nuansa natal. Pedagang berjualan baik siang maupun malam hari.
Pedagang yang menjual asesoris natal termasuk topi sinterklas harganya cukup fantastik. Bagi yang membutuhkan topi sinterklas untuk acara Natal terpaksa harus sedikit menguras dompetnya.
Tentu topi sinterklas selama musim Natal dan sangat diminati oleh semua kalangan. Di pusat perbelanjaan, kita sering melihat para karyawan dengan penuh semangat mengenakan topi Sinterklas pada saat jam kerjanya.
Dalam perayaan Natal, topi ini sering dipakai untuk tampil di panggung. Tetapi, apa sebenarnya makna di balik popularitas topi ini?
Kemeriahan Natal