Lihat ke Halaman Asli

Topeng Kepatuhan: Misteri di Balik Penggunaan Helm untuk Menghindari Tilang Polisi

Diperbarui: 20 November 2023   18:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Topeng Kepatuhan: Misteri Di Balik Penggunaan Helm untuk Menghindari Tilang Polisi".pexels.com/photo/a-man-in-orange-jacket-riding-motorcy

"Topeng Kepatuhan: Misteri Di Balik Penggunaan Helm untuk Menghindari Tilang Polisi"

Kota Ambon, yang terkenal dengan julukan Kota Musik (Ambon City of Music), adalah ibu kota Provinsi Maluku. Kota ini telah lama terkenal dengan masyarakatnya yang ramah, hidup rukun, dan damai tanpa memandang perbedaan. Seperti halnya kota-kota lain, masyarakat Ambon aktif sesuai dengan profesi atau bidang pekerjaan masing-masing. Namun, terdapat perubahan dalam transportasi kota selama 20 tahun terakhir, di mana angkutan kota, becak, dan ojek menjadi lebih umum dijumpai di Ambon.

Berbeda dengan masa lalu, Ambon kini dikenal dengan kemacetan, terutama pada pagi dan sore hari. Mengapa hal ini terjadi? Karena kendaraan seperti angkutan kota, becak, ojek, Gojek, Grab, dan Maxim kini memadati kota Ambon. Menariknya, ketika menggunakan layanan mobil sewaan seperti Grab atau Maxim, pengguna selalu diingatkan untuk selalu menggunakan sabuk pengaman agar terhindar dari tilang.

Bagaimana dengan masyarakat pengendara sepeda motor? Banyak yang tidak tahu peraturan tilang polisi bagi pelanggar aturan. Terkadang, sweeping kendaraan bermotor diadakan di beberapa lokasi, dan banyak yang tidak menggunakan helm. Pengalaman menggunakan jasa ojek seringkali melibatkan penghindaran atau pembatalan perjalanan karena takut kena tilang. Namun, setelah sweeping berakhir, tukang ojek seringkali membawa penumpang tanpa menggunakan helm dan tanpa persiapan dokumen lainnya. Ini merupakan risiko besar baik bagi pengendara sepeda motor maupun penumpangnya. Mereka belum sepenuhnya menyadari bahwa helm bukan hanya alat untuk menghindari polisi, tetapi juga untuk melindungi nyawa dari risiko kecelakaan lalu lintas.

Penting bagi setiap orang untuk menyadari bahwa penggunaan helm bukan hanya untuk menghindari tilang polisi, melainkan lebih karena kepedulian terhadap nyawa manusia. Dengan kesadaran ini, helm tidak lagi hanya menjadi topeng, tetapi menjadi alat untuk melindungi diri dari potensi bahaya kecelakaan. Semoga informasi ini bermanfaat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline