Pelatihan Elearning yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan pada hari Ahad-senin/ 2-3 November 2014. Antusias guru-guru bahasa indonesia dalam mengikuti kegiatan Elearning yang dilaksanakan di LPMP Makassar sangat membantu guru dalam menyelesaikan problem-problem dalam proses belajar mengajar di sekolah, karena elearning ini membuka akses guru-guru bahasa indonesia di kota makassar untuk saling interaksi lewat internet dalam berbagi masalah dan solusi untuk menyelesaikan problem yang terjadi dalam sekolah mereka termasuk kondisi belajar dikelas.
Elearning ini sangat menarik, buktinya adalah 40 peserta yang merupakan guru dari setiap sekolah menengah pertama di seluruh kota Makassar yang mengikuti kegiatan tersebut berusaha dengan serius untuk menguasai media internet sesuai yang diajarkan oleh Fasilitator. Mulai dari pembuatan email sampai dengan login di pppptkbahasa, tidak hanya itu peserta juga diajarkan bagaimana menjadi member di Kompasiana sampai dengan kegunaan dan fungsi menjadi member.
Bagi peserta yang benar-benar memanfaatkan media internet tentunya akan dapat menyelesaikan problem pembelajarannya secara mandiri dan terbimbing. Walaupun tidak bertatap muka secara langsung dengan fasilitator tetapi dengan media internet ini kita masi bisa berkomunikasi secara intensif dan membimbing peserta Elearning ini hingga menguasai kurikulum 2013. seperti yang kita ketahui kurikulum 2013 ini menjadi problem bagi seluruh guru yang ada di Indonesia dan setiap problem yang ada tentunya juga berbeda-beda disetiap sekolah dan daerahnya masing-masing. Dilihat dari kondisi yang ada di tempat kita mengajar akan timbul banyak problem dan itu membutuhkan pemikiran yang dalam untuk menyelesaikan masalah tersebut, namun ketika sampai pada titik buntu dalam penyelesaiannya maka media Elearning ini sangat membantu bagi guru ketika mendapatkan saran dan solusi bagi teman-teman yang dengan senang hati memberikan masukan dan kritikannya.
Tidak hanya itu kegiatan ini harus juga melatih guru untuk mencapai suatu kemampuan tertentu atau memiliki skill dalam menulis artikel. Sehingga proses Elearning ini tidak hanya sekedar berbagi pengalaman tetapi mampu membuat karya tulis atau artikel yang bisa menjadi kredit poin bagi member atau peserta Elearning tersebut.
Pelatihan Elearning ini menjadi wadah sekaligus media bagi guru dalam mendapatkan informasi terkini dalam memahami Kurikulum 2013. jadi Pelatihan Elearning ini adalah langkah awal untuk meningkatkan kualitas guru-guru dalam meningkatkan mutu pendidikan yang ada di Indonesia. (Inb.)
