Lihat ke Halaman Asli

Jempol untuk Mas Menteri

Diperbarui: 19 Juli 2016   00:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Tahun ajaran baru diwarnai dengan kebijakan baru. Mulai dari himbauan untuk mengantarkan putra-putrinya ke sekolah di hari pertama, sampai diterbitkannya permendikbud no 18 tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) kepada PesertaDidik Baru sebagai pengganti MOS yang penuh dengan perpeloncohan dan balas dendam serta dirilisnya lagu  terbaru yang dikeluarkan kemendikbud, Hari Pertama Masuk Sekolah - Ayo Sekolah.

Himbauan untuk mengantarkan putra-putinya ke sekolah di hari pertama tentu disambut baik oleh para orang tua. Apalagi himbauan ini juga berlaku untukpegawai pemerintah  (PNS) maupun swasta. Himbauan ini juga didukung oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Yuddy  Chrisnandi  dan jugadiamini oleh para kepala daerah.

Namun dihimbau juga untuk para pegawai yang akan mengantarkan putra-putrinya ke sekolah untuk minta izin terlebih dahulukepada atasannya. (rakyat Merdeka 15 Juli 

MengantarAnak ke Sekolah 

HimbauanPak Menteri itu benar-benar mendapat respon yang baik dari masyarakat. Al hasildi sekolah-sekolah baik TK, SD , SMP maupun SMA hari ini benar-benar sangatmeriah dengan hadirnya para orang tua murid.

Di salah satu sekolah Menengah Atas Negeri di kabupaten Bekasi misalnya, hari ini benar-benar nampak ramai dan sibuk dengan hilir mudiknya para orang tua murid yang ingin mengantarputra-putrinya ke sekolah. Mereka bukan hanya berada di depan pintugerbang saja, melainkan masuk ke dalam lingkungan sekolah sambil melihat-lihat keadaan sekolah dan menyaksikan putra-putrinya yang ikut upacara bendera.

Paraorang tua nampak antusias menyaksikan upacara bendera di sekolah tersebutbahkan ikut pula mengheningkan cipta ketika kepala sekolah mengajak pesertadidik untuk mengheningkan cipta diiringi lagu.

Para orang tua murid hari ini benar-benar  bisa meyaksikan langsung kegiatanputra-putrinya di sekolah pada hari pertama. Mereka juga bisa langsung ngobrol dengan pendidik di sekolah tersebut sambil bertanya mengenai seputar kegiatansekolah. Para pendidik juga sangat antusias melayani para orang tua murid.

Walaupunada beberapa guru yang izin untuk mengantarkan putra-putrinya juga ke sekolah ,namun tetap masih banyak guru yang datang pagi-pagi untuk menyambut para orangtua murid.

Bahkan pada hari itu ada sepasang  suami istri yang sengaja  menunggui putra-putrinya dengan menggunakan seragam dinas.Tentu mereka sudah izin pada atasannya sehingga mereka tidakhanya mengantarkan saja lalu pergi, akan tetapi mereka sempat menunggu sebentar sambil menunggu upacara selesai kemudian langsung bergegas menuju kantordinasnya sambil tersenyum puas melihat keadaan putra-putrinya di sekolah. 

Himbuanpak ANies ini memang patut diacungi jempul dua, betapa tidak budaya baik yangbisa menumbuhkan semangat belajar anak ini hampir saja dilupakan banyak orang.Bahkan hampir tidak ada yang peduli. Kebiasaan kecil tetapi bisa mendatangkan kebaikan yang begitu luar biasa apabila ini dilakukan oleh orang tua murid.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline