Hola, gimana masih puasa kan? Masih full kan puasanya ? Alhamdulillah.
Selama puasa, selain kerja dan kegiatan rumah lain, aktifitas apa yang asyik buat mengisi hari-hari puasa? Ngabuburit? Asyik banget itu. Bergosip? Wahh...kalau bisa jangan. Nggak bagus itu. Atau.... Menulis di kompasiana, aha...itu salah satunya.
Ada aktifitas yang sederhana, mudah melakukannya, jauh dari kata capek juga. Kalau sudah melakukannya, susah berhenti, karena terlanjur menikmati dan terlalu happy. Apa hayo ? Iya, bener banget, membaca Al Quran.
Menantikan waktu maghrib tiba, sesudah sholat atau setiap waktu kita bisa membaca Al Quran. Daripada bengong atau bergosip, sama-sama mengeluarkan suara, juga tenaga akan sangat bagus kalau digunakan untuk membaca wahyu Rasulullah ini.
Al Quran adalah wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, dannnn membacanya adalah berpahala.
"Seseorang yang lancar membaca Al Quran akan bersama malaikat yang mulia dan senantiasa selalu taat kepada Allah, dan adapun yang membaca Al Quran dan terbata-bata di dalamnya dan sulit atasnya bacaan tersebut maka baginya dua pahala." (HR. Muslim)
Subhanallah, kesulitan membaca saja berpahala ya, apalagi enggak? Hayo masih nggak mau membaca Al Quran? Of course not.
Pada bulan Ramadhan, sangat bagus memperbanyak amalan membaca Al Quran. Salah satunya adalah karena pada bulan penuh berkah ini, Al Quranul Karim diturunkan yaitu tepatnya pada tanggal 17 Ramadhan yang biasa di kenal dengan Nuzulul Quran. Itulah saat pertama Rasulullah menerima wahyu dan mukjizat yang luar biasa ini.
Membaca Al Quran dengan sungguh-sungguh atau lebih baik lagi memahami artinya, akan menjadikan hati menjadi tenang. Suasana rumah juga menjadi tenteram. Apalagi yang kita cari selain ketenangan hati, ya kan ?
Kalau bisa mengupayakan one day one juz, kalau tidak one day one surah, kalau tidak bisa one day one paper, kalau masih tidak bisa, hmmm... sungguh terlalu kan? Selama 24 jam, sehari semalam, masa membaca satu lembar Al Quran tidak bisa Qatam? Harus berusaha lebih keras kawan!