Akhir-akhir ini banyak maskapai penerbangan internasional yang menghindari Rusia, tak terkecuali Cathay Pasific Airways Ltd. Maskapai ini akan hindari langit Rusia untuk rute penerbangan New York - Hong Kong.
Awalnya, dengan melintasi langit Rusia, Cathay menempuh jarak 12.990 km dan waktu terbang sekitar 15 jam dari bandara internasional John F. Kennedy ke bandara internasional Hong Kong .
Dengan menghindari Rusia, jarak tempuh maskapai ini menjadi 16.618 km dengan waktu penerbangan satu hingga dua jam lebih lama dari rute sebelumnya. Seperti nampak dalam gambar cover tulisan ini, rute baru Cathay akan melintasi lautan Atlantik, langit Eropa dan Asia Tengah.
Dengan demikian, Cathay akan memecah rekor penerbangan terjauh sedunia yang sebelumnya dijuarai oleh maskapai Singapura, Singapore Airlines Ltd.
Merujuk data yang dirilis oleh Flightradar24, Singapore Airlines dengan rute Singapura - New York menempuh jarak 15.349 km selama 17 jam 31 menit. Berikutnya, maskapai yang sama untuk rute Singapura - Newark butuh waktu 17 jam 6 menit untuk terbang sejauh 15.345 km.
Qatar Airways tidak ingin kalah, untuk terbang dari Doha ke Auckland, maskapai ini habiskan waktu 17 jam 25 menit dengan jarak terbang 14.535 km. Jadi, peralihan rute penerbangan maskapai Cathay akan menjadikannya maskapai paling hebat dalam nominasi jarak terbang terjauh.
