Lihat ke Halaman Asli

nuruldompu

Mahasiswa

Teori emotional intelligence dari daniel goleman

Diperbarui: 20 Januari 2025   14:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Teori kecerdasan emosional (EQ) dari Daniel Goleman menyatakan bahwa kecerdasan emosional adalah kemampuan seseorang untuk mengatur emosinya. Teori ini terdiri dari lima komponen utama, yaitu: Kesadaran diri, Pengaturan diri, Motivasi, Empati, Keterampilan sosial.
Menurut Goleman, kecerdasan emosional penting karena dapat membantu seseorang untuk: Mengelola emosi dengan baik, Menjaga keselarasan emosi, Menjalin hubungan yang baik dengan orang lain, Memotivasi diri sendiri.
Contoh penerapan kecerdasan emosional dalam kehidupan sehari-hari adalah:
* Manajer yang cerdas secara emosional dapat memahami kondisi anggota timnya.
* Seseorang yang cerdas secara emosional dapat mengenali saat dirinya mengalami stres atau frustrasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline