Lihat ke Halaman Asli

Tragedi Senja Kelabu

Diperbarui: 5 Agustus 2024   07:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Senja itu,
Langit tampak murung sebab matahari pergi
Tanpa sepatah katapun
Dicarinya ke ufuk timur
Ia tidak berada disana
Sampai mengelilingi semesta
Namun tetap tak ditemukan
Hari semakin gelap
Tiba-tiba sebuah suara mengatakan bahwa ia menemukan sang matahari
Betapa terkejutnya langit
Melihat sang matahari terbujur kaku diatas tanah
Tanpa sehelai kain
Langit menangis dan berteriak
Senja itu,
Aku menjadi saksi betapa menyeramkan marahnya langit atas kepergian matahari




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline