Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Choliq

Sambal Terasi

Puisi: Rembulan Setengah Lengkung

Diperbarui: 26 Juli 2024   06:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rembulan setengah lengkung keemasan
bertengger di langit malam sendirian
bintang-bintang mengurung cahaya
malu dipandang seorang dara
yang tenggelam dalam lamunan asmara.

Rembulan setengah lengkung
memandangi istirahatnya capung
 menyoroti ular dalam karung
tahu siapa yang berselimut sarung.

Sepanjang malam
 rembulan setengah lengkung
menyulam keberanian
perkasa di tengah kesunyian
sahabat angin yang mendinginkan.

Selamat bertugas rembulan
kami disini mengagumimu
kau memantik inspirasi
jadilah puisi yang sekarang ini.

(Grobogan, Selasa, 09 Juli 2024).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline