Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Choliq

Sambal Terasi

Memelihara Kucing Bisa Menjadi Perantara agar Punya Anak

Diperbarui: 24 September 2023   01:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar : Kucing/dokumen pribadi.

Suatu ketika teman saya Robi Nuruddin asal Tawangharjo Grobogan pernah bercerita bahwa Adik bosnya adalah seorang wanita yang sudah lama menikah belum juga dikaruniai seorang anak. Lalu suatu ketika wanita itu menelihara kucing. Kucingnya ia dapatkan dari salah seorang temannya. Ternyata kucing yang dipeliharanya itu adalah kucing betina sehingga disukai oleh kucing jantan milik tetangganya. 

Sehingga akhirnya kucing betina itu dikawin oleh kucing jantan kemudian hamil. Wanita yang memelihara kucing itu tetap merasa sayang dengan kucingnya, selalu perhatian tidak pernah lupa memberi makan hewan kesayangannya itu. Gara-gara kepedulian nya dan kasih sayangnya pada kucing. Sehingga atas kehendak Allah di saat kucingnya hamil, ia yang sudah lama menikah belum mempunyai momongan Alhamdulillah akhirnya hamil juga. Sehinggga ini menjadi awal kebahagiaannya. 

Demikianlah cara Allah mengatur, dan memberi kejutan pada hamba-Nya.  Allah Maha Mengetahui  apa yang ada di hati para makhluk-Nya. Jika di dalam hati makhluk-Nya ada rasa kasih sayang meskipun terhadap hewan seperti kucing maka Allah bisa ridho kepadanya. Jika Allah sudah ridho maka doa-doa yang selama ini dipanjatkan akan tercapai. Pintu surga dibukakan untuk hamba-Nya tersebut. Sebagaimana kisah dalam hadis Nabi Muhammad saw. 

Bahwa ada Seorang pelacur yang begitu kasihan melihat seekor anjing yang kehausan lalu sepatunya dicopot diikatkan pada sebuah tali lalu  dijadikan wadah untuk mengambil air dari dalam sumur. Airnya diberikan kepada anjing tadi. Gara-gara rasa iba dan sedekah air pada anjing yang dihukumi najis oleh orang Islam wanita tadi yang profesinya pelacur bisa mendapatkan ridho Allah dan dimasukannya ke dalam surga.

Jika seseorang memelihara kucing berarti bisa dipastikan orang itu memiliki sifat ikhlas. Karena logikanya kucing itu binatang yang dagingnya haram untuk di makan atau dikonsumsi tidak seperti onta, kerbau, sapi, kambing, dan ayam yang boleh disembelih dan halal di makan. Kok justru dipelihara berarti pemiliknya benar-benar ikhlas. 

Semoga kisah ini bisa menjadi kisah inspiratif dan memotivasi para pembaca semua untuk menuangkan kasih sayang terhadap binatang. Syukur-syukur jika mau memeliharanya, memberi makan, minum, memberi kenyamanan dan menjaga kesehatannya maka akan menjadi amal sholeh yang berguna untuknya nanti sebagai bekal di akhirat.

( Grobogan, 24 September 2023).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline