Lihat ke Halaman Asli

Nurul Hidayati

Psychologist

Cak Lontong For President (CL4P)

Diperbarui: 18 Juni 2015   08:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14039893661362160752

[caption id="attachment_345355" align="aligncenter" width="400" caption="cak lontong"][/caption]

Di tengah ribut-ribut pilpres 2014 ini, saya telah menetapkan pilihan. Saya juga tidak tergoda untuk merubah pilihan saya. Memang, sebuah pilihan is very much debatable. Tapi, sebagaimana orang kampung lainnya, pilihan saya sangat subjektif dan oleh karenanya..sungguh buang-buang energi mendebat saya.

Mengapa Tidak Perlu Mendebat Saya?

[caption id="attachment_345356" align="aligncenter" width="273" caption="iwan fals"]

14039895791753398933

[/caption]

(1) Karena, siapa pun yang saya pilih...tidaklah selalu berlandaskan rasionalitas. Semisal Bang Iwan Fals nyapres, sangat mungkin saya memilih Beliau..he he.

(2) Dalam banyak kesempatan, logika dan rasionalitas terlalu didewa-dewakan. C'mon guys! Rasionalisme Hegel dan Positivisme toh sudah banyak dipertanyakan. Kita orang Indonesia, dengan lebih dari 200 juta penduduk. Boleh dong, tidak rasional? :)

[caption id="attachment_345357" align="aligncenter" width="602" caption="wisuda pasca sarjana"]

14039897721875749587

[/caption]

(3) Lulus dari strata dua (pasca sarjana) sebuah perguruan tinggi besar di Jawa Timur bersama suami, tetap tidak menjadikan saya semakin pandai..apalagi sekedar untuk "minteri" orang. Manusia dan masyarakat Indonesia toh sudah pinter-pinter.

(4) Dan..sebenarnya saya lebih suka ngeliat ILK (Indonesian Lawak Klub) daripada nonton Debat Capres-Cawapres. Saya lebih suka nonton kartun sama anak saya, daripada bantah-bantahan. Saya lebih ngejagoin Cak Lontong, daripada Mas Komeng. Dan saya lebih suka ngaji, daripada berdebat. Matikan televisi, buka Qur'an. Hayukk, tadarrus saja daripada berdebat nggak keruan.

(5) Dan, pada akhirnya, saya lebih suka milih Cak Lontong sebagai Presiden. Karena Beliau kakak kelas saya di SMALA (SMAN 5 Surabaya). Pilihan ngaco? Tentu saja! hehehe

@haiuyung

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline