Pakai baju lama di hari raya bukanlah dosa. Yang dosa tuh baju lama tidak dimanfaatkan. Padahal masih bagus. Jumlahnya bukan satu dua lembar, malahan sepenuh almari. Dikasih ke orang? Oh, masih sayang.
Namun tidak semua orang mau berlebaran pakai baju lama dengan berbagai alasan. Di antaranya, baju lama tuh ketinggalan model.
Tenang! Saya kasih tahu cara menyulap baju lama menjadi trendy dan fashionable dan nyaman dpakai. Khususnya buat kalian yang berhijab.
Pertama: Butuh budget tambahan
Baju lama akan tampak baru jika dipoles dengan sedikit biaya. Caranya koleksi lama yang kalian punya dipadankan dengan rompi atau outer baru. Corak dan warnanya senada dengan baju dan kerudung yang ada. Pertimbangkan juga usia pemakainya.
Rompi dan outer adalah pemanis baju yang tetap trendy sepanjang tahun. Hanya desainnya yang diutak-atik sesuai selera pasar.
Mau model panjang atau pendek, yang mahal atau sederhana, kalian tinggal cari di Butiq langganan. Atau buka layar live streaming, pilih dan pesan.
Rompi dan outer tidak hanya cantik dikombinasikan dengan gaun. Keduanya tanpak mewah dan elegan jika dikreasikan dengan celana jeans, kulot, rok, dan blus berbahan kaos dan non kaos.
Trik ke dua: tanpa biaya tambahan
Tanpa biaya tambahan pun kalian bisa tampil modis dengan pakaian lama. Cukup padu padankan bagian baju satu dengan lainnya, tanpa merombak bentuk aslinya.
Jika kalian punya beberapa setel pakaian yang terdiri dari rok atau celana blus, kalian bisa coba teknik padu silang. Misalnya, rok atau celana yang satu bisa dikawinkan degan atasan lain dan sebaliknya. Jangan lupa, perhatikan motif, keserasian warna, dan kondisi bahan antara bawah dan atasannya.
Teknik padu silang berlaku juga untuk kerudung dan pashmina.