Sebagian kita tentu masih ingat, kisah pilu yang menimpa Lisa warga Pasuruan Jawa Tmur. Wanita cantik bernama asli Siti Nur Jazilah itu menjadi korban penyiraman air keras oleh suaminya Mulyono, tahun 2004 silam.
Akibatnya wanita malang itu terpaksa menjalani transplantasi wajah total, yang ditangani oleh tim dokter Rumah Sakit Umum Dr. Soetomo, Surabaya.
Rupanya main siram menggunakan air keras, tidak hanya terjadi di bumi pertiwi ini. Tetapi berlasangsung juga di negara lain.
Seorang wanita muda di Turki bernama Berfin Ozek (20) juga menjadi korban serangan menggunakan air keras oleh pacarnya Cosim Ozan Celtic (23).
Awalnya mereka terlibat pertengkaran sengit, kemudian berpisah. Sebelum melakukan serangan air keras tersebut Celtic meneriaki Ozek, "Kalau saya tidak dapat memilikimu, tidak ada seorang pun yang bisa."
Akibatnya, sebelah mata gadis cantik itu buta 70 persen dan wajahnya cacat permanen.
Ozek mengajukan pengaduan ke polisi. Celtic ditangkap. Namun, dia banyak mengirim pesan rekonsiliasi dan mohon pengampunan. Ozek pun luluh. Dia mencabut pengaduannya.
Efeknya, Ozek dicerca oleh banyak netizen di medsos. Kemudian dia minta hakim mengembalikan pengaduannya. Celtic dijatuhi hukuman 13 tahun 6 bulan.
Karena perubahan undang-undang dan terkait aturan Covid 19, baru-baru ini Celtic dibebaskan dalam masa percobaan.
Kebebasan dia yang ke dua ini lagi-lagi memicu kemarahan banyak orang di jagat maya, mengingat Ozek dibiarkannya tergeletak dalam kondisi sakit.