Lihat ke Halaman Asli

Nursalam AR

TERVERIFIKASI

Penerjemah

Wahai Calon Ayah, Pilih Mozart atau Murottal untuk Bayimu?

Diperbarui: 10 September 2020   00:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baby Alham saat berusia 3 bulan (2008)/Dokpri

Mungkin demikian pertanyaan yang bergelayut di benak Anda saat ini.

Itu juga yang ada di pikiranku saat itu, ketika istriku mengandung anak pertama kami sekian tahun lalu, pada 2008.

"Bang, ada CD Efek Mozart untuk bayi nih, beli tidak?"

 Sebuah suara lembut menyapaku di tengah kesibukan rutin kantor siang itu. 

Dari keriuhan di sekelilingnya, sepertinya si Suara Lembut sedang berada di sebuah pusat perbelanjaan. Paginya ia memang minta izin padaku untuk pergi menengok rekannya yang melahirkan. Mungkin mampir ke mall adalah agenda sampingannya.

"Berapa harganya?" tanyaku sambil terus mengetik. 

Siang itu tenggat terjemahan sedang menghentak-hentak. Sang empu suara lembut tersebut, istriku, menyebutkan bilangan sekian puluh ribu rupiah. Dengan cepat otakku mengkalkulasi budget pada tanggal tua.

"Lumayan juga ya. Tapi, ya udah, beli aja."

"Gak papa nih?"

"Gak papa. Namanya juga buat anak."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline