Ketika aku melamun, menyergap binatang buas bernama waktu
memamah detik demi detikku
kukejar ia ke segala penjuru
tiada dapat walau sekadar bayang
kian kuburukian musnah waktuku dicurinya
aku insyafAku kejar atau aku diamkan, binatang itu terus berlari
akhirnya aku tangkap ia dengan senyum kemenangan
aku biarkan ia memamah dan berlari
toh, mungkin demikian takdirNya.
Baca Juga: Adakah Sekolah Menjadi Ayah? dan Menara Mimpi Giring
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H