Lihat ke Halaman Asli

Nur RochmadZMD

D3 Akuntansi Universitas Negeri Malang

Bakti Sosial Pemilahan Sampah Botol Guna Menunjang Perekonomian di Masa Pandemi Covid-19

Diperbarui: 11 Mei 2021   22:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Saat ini, dunia tak terkecuali Indonesia tengah diserang wabah. Wabah tersebut terjadi akibat virus corona yang telah menjadi pandemi di seluruh belahan dunia. Virus corona pertama kali muncul di Kota Wuhan, China. Awalnya, virus corona diketahui hanya dapat menginfeksi hewan seperti kelelawar. Namun, saat ini virus corona telah bermutasi dan dapat menginfeksi jaringan pernapasan dan menurunkan sistem imun manusia. Selain itu, penyebaran virus corona tergolong sangat cepat penyebarannya sehingga dunia harus menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Ditengah pandemi virus seperti ini, pertumbuhan perekonomian kian melambat. Pendapatan masyarakat juga menurun, namun masyarakat harus mencari cara untuk tetap bertahan agar kebutuhan sehari-hari tercukupi. Seperti halnya yang dilakukan oleh warga Desa Karang Tengah, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk yang melakukan pemilahan sampah botol. Sampah botol tersebut didapatkan dari aktivitas rumah tangga ataupun memungut dari pinggir jalan. Pertama, hal yang dilakukan adalah melakukan pemilahan terhadap sampah botol yang bertujuan untuk memisahkan botol kaca dengan botol plastik. Setelah botol tersebut dipilah, label pada botol pun juga dibuang. Botol yang sudah bersih kemudian dikumpulkan,  yang nantinya akan dibawa ke salah satu warga yang dijadikan sebagai Pengepul sampah botol tersebut.  Ketika di Pengepul, sampah tersebut ditimbang dan diharga sesuai dengan beratnya. Warga desa tersebut merasa terbantu dengan adanya Pengepul sampah ini. Karena hanya dengan sampah, mereka bisa mendapatkan penghasilan. 

Dokpri

Dalam kegiatan kali ini, penulis dan keluarga mengumpulkan sampah botol dari aktivitas rumah tangga. Kemudian sampah botol tersebut dijual kepada Pengepul. Sejumlah uang yang didapatkan dari penjualan sampah tersebut diberikan kepada warga yang kurang mampu. Kegiatan bakti sosial tersebut dilakukan sebagai upaya dalam meringankan perekonomian warga yang kurang mampu di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, dengan kegiatan ini diharapkan dapat mendorong kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline