Lihat ke Halaman Asli

Intannur

Mahasiswa

Harga BBM Mengalami Kenaikan, Apakah Berdampak Baik atau Buruk bagi Masyarakat?

Diperbarui: 9 Februari 2023   00:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada hari Rabu per 1 Februari 2023, Badan usaha penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia bersama-sama menaikkan harga BBM. Badan usaha tersebut meliputi PT Pertamina (Persero), Shell Indonesia, Vivo Energy Indonesia, dan BP.

Dilansir dari sebuah website resminya, PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati akhirnya ikut angkat suara terkait adanya kenaikan harga BBM bersubsidi di Indonesia.

"Kalau di Eropa ini naiknya bisa 200%-300%. Indonesia ini meng-absorb sehingga yang dirasakan rakyat ini kenaikannya hanya 30 persen," kata Sri Mulyani, Jakarta, Jumat (3/2).

"Di Amerika Serikat yang naik tuh harga BBM, naiknya 2 kali lipat untuk rakyat. Makanya rakyat Amerika mengeluh," Sambungnya.

Kenaikan harga BBM ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:

  • Fluktuasi harga minyak dunia,
  • Nilai tukar rupiah,
  • Kebijakan pemerintah.

Kenaikan ini dilakukan untuk mengatasi adanya defisit anggaran dan memperkuat mata uang nasional. Dampak dari kenaikan harga BBM juga dirasakan oleh banyak masyarakat, seperti harga barang-barang yang menggunakan BBM sebagai bahan bakar menjadi lebih mahal, sehingga membebani keuangan masyarakat dan meningkatnya harga terhadap transportasi yang mempengaruhi mobilitas masyarakat. Namun, pemerintah telah mengeluarkan beberapa kebijakan untuk mengatasi dampak dari kenaikan harga BBM ini, seperti memberikan subsidi BBM bagi masyarakat yang kurang mampu, peningkatan program transportasi massal, dan lain-lain.

Kenaikan harga BBM sangat mempengaruhi inflasi dan daya beli masyarakat, serta dapat mempengaruhi biaya transportasi dan juga harga barang, tergantung pada kebijakan pemerintah dan situasi pasarnya. Kenaikan ini bisa memiliki dampak positif ataupun negatif tergantung pada bagaimana hal tersebut diterapkan dan dikendalikan.

Referensi:

https://www.merdeka.com/uang/sri-mulyani-harga-bbm-di-indonesia-cuma-naik-30-persen-di-eropa-dua-kali-lipat.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline