Lihat ke Halaman Asli

Tambang Emas di Pulau Komodo?

Diperbarui: 26 Juni 2015   19:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pagi ini (5/8) di acara selamat pagi TV One terungkap bahwa pemerintah berencana membuka pertambangan emas di Pulau Komodo dan akan memindahkan seluruh komodo dari habitat aslinya. Sunguh ini berita yang sangat mengejutkan. Bagai mana sikap anda dengan rencana ini?

Pulau komodo merupaka pulau yang menakjubkan. Pemandangannya yang indah, pesona komdo yang unik menjadi daya tarik dari pulao ini. Pualu komodo terkenal dengan habitat komodonya yang masih terjaga. Di tempat ini, komodo2 merasa nyaman berkembang biak. Oleh karena itu, banyak komodo di pulau ini sesuai dengan namanya. Hal ini menjadi daya tarik bagi wisatawan dalam negeri maupun manca negara.

Pulau komodo sudah terkenal dari dahulu. Banyak wisatawan yang datang ke pulau komodo untuk menikmati pemandangan kampung komodo ini. Begitu terkenalnya, pulau komodo menempati rangking ke 7 calon keajaiban alam di dunia. Pulau komodo dapat digolongkan sebagai 7 keajaiban alam didunia jika menempati rangking ke 3. Oleh karena itu, banyak rakyat indonesia yang ikut mendukung agar pulau komodo menjadi salah satu 7 keajaiban alam di dunia.

Banyak rakyat Indonesia berharap pulau komodo menjadi 7 keajaiban alam di dunia. Mereka berharap pulau komoda dapat menggantikan candi borobudur yang sudah dicabut dari 7 keajaiban didunia. Candi borobudur dicabut sebagai salah satu 7 keajaiban di dunia karena banyak rakyat indonesia yang tidak tahu keberadaanya(kuarang mendapat dukungan).

Harapan besar diharapkan dan dinanti oleh banyak rakyat. Merka berharap agar perekonomian disekitar akan meningkat dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung ke pulau komodo. Namun, bersamaan dengan usaha rakyat itu ada satu kepentingan yang mengancam harapan rakyat itu terwujud. Rencana pemerintah pemerintah itu telah melemahkan semangat rakyat mewujudkan harapanya.

Perlu dikaji ulang rencana pemerintah membuka pertambangan emas di Pulau Komodo dan akan memindahkan seluruh komodo dari habitat aslinya. Hal itu dapat merusak ekosistem di puau itu. Jika keseimbangan ekosistem sudah rusak maka alam dan kehidupan diatasnya akan rusak pula. Rencana pemindahan komodo ke habidat yang baru itu pun belum tentu akan membuat komodo merasa nyaman. Perlu adaptasi dari komodo-komodo tersebut dan itu tidak mudah berlangsung dengan cepat. Akibat fatalnya akan terjadi komodo-komodo akan habis dan pulau komodo hanya tinggal kenangan dalam sejarah. Semoga ada kesadaran dari pihak-pihak yang berkepentingan untuk membatalkan rencana tersebut. Selain itu,  sebagai sesama makhluk mari kita hidup berdampingan. Jangan saling sur-mengusur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline