Lihat ke Halaman Asli

Senja dan Diriku

Diperbarui: 30 Juli 2021   12:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

senja mengisi relung  yang kosong

Rintik hujan tak lagi sama

senja... cobalah kembali dengan membawa ramai.

gelap, sepi sudah menyatu.

sunyi menjadi candu, temanku yang semu.

jalan ku berbatu, berlalu dengan senyuman.

senja... cepalah berlalu, membawa haru nan duka

aku lelah, dibawah pohon ini kupijakkan kakiku.

bagai dejavu, aku tersihir kembali.

terbisu, terdiam, dan tersenyum.

senja... masih terasa hawa mencekam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline